Mengintip Masjid Unik dan Sarat Nilai Sejarah di Surabaya yang Bentuknya Seperti Perahu Terbalik
Di tengah gemerlapan kota metropolitan, mungkin tidak banyak warga Surabaya yang mengetahui bangunan masjid berbentuk perahu terbalik.
Penulis: Adeng Septi Irawan | Editor: Januar
"Adanya bom tersebut itu saya buktikan sendiri ketika tahun 2010 saya mengganti kayu di langit-langit masjid. Kayu yang saya ganti ini jenisnya beda dengan kayu jati lainnya, semacam pernah diganti orang terdahulu karena mungkin terkena bom," tandas Sofyan.
Selain itu, di sekitar Masjid tepatnya di Peneleh IX ditemukan makam yang menjadi cikal bakal Islam pertama di daerah Peneleh.
Makam tersebut bernama Makam Cempo atau Buk Pinggir.
Jadi, bisa disimpulkan sebelum Raden Ali Rahmatullah (Sunan Ampel) ke Peneleh daerah ini sudah ada komunitas Islam yang jumlahnya kecil.
Sofyan sebagai ketua yayasan mengaku bahwa sejarah Masjid Peneleh tidak didokumentasikan dalam bentuk prasasti atau apapun.
Cerita yang dia sampaikan adalah turun temurun dari pendahulunya.
Sayangnya, masjid tua ini terbenam di padatnya pemukiman penduduk di Surabaya.
Pamornya pun kalah dengan masjid lainnya, seperti Masjid Ampel, Masjid Rahmat Kembang Kuning, Masjid Akbar, dan lain-lain.
"Yang beribadah di masjid ini cuma masyarakat sekitar saja, dan kadang ada pula yang dari luar tapi itu jumlahnya kecil," ucapnya.