Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ini yang Dilakukan Warga Arab Saudi Saat Hari Pertama Lebaran, Pria dan Wanita Tradisinya Beda?

Dalam setiap budaya, ada hal-hal unik yang dipakai untuk mengekspresikan kebahagiaan pada acara suci ini. Sama seperti tradisi di Arab ini.

Editor: Alga W
Kompas.com
Kawanan besar unta melintasi perbatasan Arab Saudi untuk kembali ke Qatar dalam beberapa hari terakhir, diusir dari padang rumput Arab Saudi. 

TRIBUNJATIM.COM - Idulfitri adalah momen yang religius.

Namun umat Islam di seluruh dunia merayakan hari itu dengan kebiasaan dan tradisi yang unik.

Seluruh umat Muslim menghadiri salat Idulfitri saat pagi hari di masjid-masjid yang ada di tempat tinggal mereka, atau di tempat khusus yang dipersiapkan untuk itu. 

Namun, dalam setiap budaya, ada hal-hal unik yang dipakai untuk mengekspresikan kebahagiaan pada acara suci ini.

Kali ini, sorotan diberikan kepada orang-orang Arab yang bermukim di Riyadh.

Sultan, lelaki Arab berusia 25 tahun pun memberikan kesaksiannya tentang hari pertama Lebaran.

Baca: Perayaan Idul di Fitri di Enam Negara Ini Tak Kalah Meriah dari Indonesia, No 6 Nggak Nyangka

"Sehari sebelum Idulfitri, saya bersiap untuk perayaan dengan pergi ke tukang cukur dan memastikan pakaian saya bersih."

"Saya selalu menjahit thobe (jubah) khusus untuk Idulfitri. Aku mewarisi kebiasaan ini dari ayahku."

"Biasanya, saya tidak tidur malam sebelum lebaran. Saya menyukai perasaan indah pada malam Idulfitri," sambung Sultan.

Dia menambahkan, semua mal, toko, kios barbekyu, dan tukang jahit menjadi ramai pada malam hari.

Baca: Ini Bedanya Rayakan Lebaran di Indonesia dan Amerika Serikat, Kayak Gini Nih Suasananya

"Semua orang sibuk di mana-mana."

"Nah, pada hari Idulfitri, saya pergi bersama ayah dan saudara laki-laki saya untuk salat Idulfitri di masjid."

"Kemudian kami berjabat tangan dengan tetangga kami di masjid untuk menghapus perasaan bersalah di antara kami. Ini adalah kesempatan yang suci, dan kami harus mulai dengan hati yang bersih," kata Sultan.

Baca: Ketupat Selalu Identik Sama Lebaran, Ini Fakta Menarik di Baliknya yang Belum Diketahui Banyak Orang

Sultan mengatakan, dari masjid mereka pergi ke rumah kakeknya, di mana paman dan keluarga lainnya bergabung di sana untuk menikmati hidangan hari raya.

"Ini adalah rumah besar keluarga tempat semua orang berkumpul di dalam keluarga. Setelah jabat tangan, kami saling mengucapkan selamat Idulfitri."

"Kami biasanya memberi anak-anak 'eidiyya' yakni sejumlah uang diberikan oleh anggota keluarga yang lebih tua kepada anak-anak. Ini untuk membuat mereka bahagia," tambahnya.

Baca: Bersantai di Kampung Lawas Maspati Surabaya yang Sepi Saat Lebaran, Udaranya Lebih Sejuk

Setelah itu, mereka mengunjungi kerabat yang tidak bisa datang untuk pertemuan keluarga dengan alasan tertentu di kemudian hari.

"Kami selalu berusaha memastikan untuk mengunjungi semua kerabat kami."

"Saya kenal beberapa teman yang berasal dari kota lain, tapi tinggal di sini di Riyadh. Mereka semua pergi ke kampung halaman mereka setiap Idulfitri."

"Tidak ada yang mau melewatkan pertemuan keluarga terutama pada acara suci ini," ungkap Sultan, seperti dilansir laman Saudi Gazette.

"Lalu, kami pulang ke rumah untuk tidur siang. Di malam hari, saya pergi bersama keluarga saya ke restoran atau tempat hiburan, untuk dinikmati bersama keluarga," kata Sultan. 

Baca: Enam Destinasi Wisata Ini Justru Cocok Dikunjungi Saat Lebaran, Sepi Ditinggal Mudik!

Hala, saudara perempuan Sultan, mengatakan, sebagai seorang gadis, dia pun mengikuti pola yang sama.

"Kita semua harus mengunjungi rumah kakek kita di mana semua orang datang."

"Saya duduk bersama saudara perempuan saya di kelompok wanita, yang merupakan ruangan besar untuk pertemuan perempuan. Sultan duduk bersama laki-laki di ruang terpisah untuk pria," kata dia.

Baca: Foto Pakai Baju Terbuka di Hari Lebaran, Netizen Malah Salah Fokus Lihat Ketiak Aurel Hermansyah

Berbicara tentang perbedaan antara kebiasaan Lebaran pria dan wanita, Hala berkata, "Pada dasarnya, itu sama."

"Namun, wanita cenderung menghabiskan lebih banyak pada makeupdan pakaian Idul Fitri. Pria begitu sederhana, mereka hanya memakai thobes."

"Sementara kami harus tampil unik di Idul Fitri. Apalagi pria memberi 'eidiyyah' secara tunai hanya untuk anak-anak, sementara kami cenderung membeli hadiah lebaran mewah, yang sedikit mahal."

"Kebanyakan adalah coklat, bunga, dan mainan yang dikemas dengan baik, dan menarik dalam keranjang Idulfitri atau kotak kecil," kata Hala.

Baca: Buah Ini Banyak Ditemukan Tumbuh Liar di Sawah-sawah, Harganya di Swalayan Bikin Netter Syok

Berita di atas sebelumnya telah dipublikasikan di Kompas.com dengan judul Apa yang Dilakukan Warga di Arab Saudi di Hari Pertama Idul Fitri?.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved