7 Fakta Pantai Bangsring Banyuwangi, Mulai Terumbu Karangnya yang Pernah Rusak Sampai Nelayan Tobat!
Terkenal memiliki keindahan yang luar biasa, berikut 7 fakta Pantai Bangsring Banyuwangi. Mulai terumbu karangnya pernah rusak sampai nelayan tobat!
Penulis: Pipin Tri Anjani | Editor: Agustina Widyastuti
Dan perlu diperhatikan juga untuk senantiasa menjaga kelestarian terumbu karang.
5. Aktivitas Konservasi

Tak hanya snorkling dan diving, para pengunjung juga dapat melakukan aktivitas konservasi di Pantai Bangsring.
Baca: Liburan ke Banyuwangi Kamu Wajib ke 5 Tempat Ini, Lengkap dari Pantai Sampai ke Gunung
Konservasi di Pantai Bangsring berupa penanaman mangrove dan transplantasi terumbu karang.
Jadi tak hanya berlibur, kalian juga dapat memperoleh pengetahuan dan pengalaman seputar konservasi.
6. Menjadi Tempat Pelepasliaran Benih Lobster

Penyelundupan lobster melalui jalur transportasi masih marak dilakukan oleh masyarakat.
Hasil tangkapan penyelundupan berupa bibit lobster dilepasliarkan untuk kelestariannya.
Baca: Hiu Paus Mati Terdampar di Pantai Gresik, Ternyata Ini Penyebabnya Menurut Kata Ahli
Pantai Bangsring adalah tujuan untuk melepasliarkan bibit lobster.
Bahkan sudah beberapa kali dijadikan tempat untuk melepasliarkan bibit lobster.
7. Menjadi Tempat untuk Doa Bersama

Tak hanya sebagai tempat untuk wisata, Pantai Bangsring juga pernah digunakan untuk tempat doa bersama pada saat bulan Ramadan.
Doa bersama yang digelar oleh Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas bersama KH R Cholil As'ad pengasuh Pondok Pesantren Walisongo digelar di pinggir Pantai Bangsring.
Baca: Bupati banyuwangi Minta Satu Kecamatan Satu Pantai Unggulan
Tak hanya doa bersama, acara buka bersama juga dilakukan bersama para wisatawan.
Bagaimana, keren banget kan Pantai Bangsring?
Masih bingung liburan ke mana?
Yuk ke Pantai Bangsring aja!
Baca: Sebuah Lorong Tampak Memiliki Suasana Pantai Nan Asri, Siapa Sangka di Dalamnya . . .