Selena Gomez Harus Operasi Ginjal Gara-gara Idap Lupus, Yuk Kenali Penyakitnya, Cewek Wajib Baca!
Selena Gomez baru-baru ini menjalani transplantasi ginjal karena mengidap penyakit lupus. Apa sih bahaya penyakit ini? Cewek wajib baca!
Penulis: Ani Susanti | Editor: Agustina Widyastuti
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ani Susanti
TRIBUNJATIM.COM - Artis musik Selena Gomez baru-baru ini membawa kabar mengejutkan.
Selena mengatakan bahwa dia menjalani transplantasi ginjal.
Hal ini diungkapkannya melalui sebuah postingan foto di akun Instagram pribadinya, @selenagomez.
( Idap Penyakit Lupus, Selena Gomez Jalani Transplantasi Ginjal, Pendonornya Sosok Cantik Ini! )
Dalam foto itu, Selena berbaring di ranjang rumah sakit di samping pendonor ginjalnya, Francia Raisa.
"Saya tahu beberapa fans menyadari saya tidak muncul sepanjang musim panas dan bertanya-tanya mengapa saya tidak mempromosikan karya baru, yang saya banggakan. Ternyata saya memerlukan transplantasi ginjal karena Lupus yang saya derita. Sekarang saya dalam pemulihan," tulisnya, Kamis (14/9/2017).
Diketahui, Francia adalah sahabat Selena yang ia kenal sejak tahun 2007.
Selana Gomez menjalani transplantasi ginjal karena mengidap penyakit lupus.
Lama Jomblo? 10 Ilustrasi Ini Bisa Bikin Kamu Inget Lagi Betapa Indahnya Jatuh Cinta https://t.co/VJ8cjzNan9 via @tribunjatim
— Tribun Jatim (@tribunjatim) September 15, 2017
Lupus adalah penyakit inflamasi kronis yang disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang keliru sehingga mulai menyerang jaringan sehat dan organ tubuh sendiri.
Inflamasi akibat lupus dapat menyerang berbagai bagian tubuh, misalnya kulit, sendi, sel darah, paru-paru, ginjal dan jantung.

Apa sih bahaya penyakit ini?
Berikut ulasannya :
1. Kebanyakan menyerang wanita
Dilansir dari laman Alodokter, penyakit ini kebanyakan menyerang wanita pada usia 15-50 tahun (usia masa produktif).
Tetapi tidak menutup kemungkinan bahwa lupus juga dapat menyerang anak-anak dan pria.
( Kenali Dua Penyakit yang Diduga Sebabkan Bayi Astri Welas Alami Katarak, Ibu Hamil Harus Waspada! )
2. Menyerang kekebalan tubuh sendiri
Pengidap lupus akan mengalami serangan dari sel antibodi dari dalam tubuh sendiri.
Sistem kekebalan tubuh akan menjadi hiperaktif serta menyaring jaringan sehat dan normal pada tubuh.
Penyakit lupus membuat sistem kekebalan tubuh tidak dapat membedakan antara antigen dan jaringan sehat.
Hal ini menyebabkan sistem kekebalan tubuh membawa antibodi langsung menyerang jaringan sehat yang menyebabkan pembengkakan, nyeri, dan kerusakan jaringan.
( Lupus Cenderung Serang Wanita, Kenali 10 Gejala Awalnya yang Patut Diwaspadai )
3. Penyebab penyakit lupus
Penyebab kondisi autoimun pada lupus belum diketahui.
Namun, ada yang menganggap pemicu dan penyebab munculnya penyakit lupus pada beberapa orang adalah karena pengaruh faktor genetika dan lingkungan serta penggunaan obat.
4. Kenali gejala lupus
Ada beberapa gejala yang dapat mendeteksi penyakit lupus.
VIDEO: Direkam Diam-Diam, Netizen Tuding Raffi Ahmad Cium Ayu Ting Ting Saat di Belakang Panggung https://t.co/1CF5NsubKf via @tribunjatim
— Tribun Jatim (@tribunjatim) September 15, 2017
Hal ini terutama terjadi pada remaja, di antaranya perubahan kuku menjadi retak atau lepas dan berbecak biru atau merah, nyeri sendi, demam tinggi, dan kerontokan rambut.
Lalu bisa ditandai dengan anemia, rasa lelah yang berkepanjangan, serta ruam pada kulit.
5. Menyebabkan komplikasi serius pada ibu hamil
Lupus kerap dijuluki sebagai penyakit seribu wajah karena kelihaiannya dalam meniru gejala penyakit lain.
Kesulitan diagnosis biasanya dapat menyebabkan langkah penanganan yang kurang tepat.
Sekitar sepertiga penderita lupus memiliki kondisi autoimun lain, misalnya penyakit tiroid dan sindrom Sjogren.
( 5 Tips Aman Konsumsi Daging Kambing untuk Ibu Hamil, Jangan Sembarangan Ya Bunda! )
Kondisi ini dapat berujung pada munculnya komplikasi, termasuk gangguan pada masa kehamilan.
Jika tidak segera ditangani, lupus juga dapat mengakibatkan berbagai komplikasi serius termasuk pada penderitanya yang sedang hamil.
Selain itu proses pengobatan yang dijalani juga dapat menyebabkan penderita rentan terhadap infeksi serius.
Nah, jika merasakan gejala seperti di atas, segera periksakan diri ke dokter ya guys!