Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Demo Sopir Angkutan Umum

Tak Hanya Mogok di Jalan, Para Sopir Angkot di Surabaya Juga Cari Penumpang yang Kenakan Benda Ini

Selain mogok dan membuat lumpuh jalanan di kawasan tengah kota Surabaya, para sopir angkot juga cari penumpang yang kenakan benda ini.

Editor: Januar
TRIBUNJATIM.COM/NDARU WIJAYANTO
Ribuang angkutan umum di Kota Surabaya melakukan demo terkait adanya angkutan online di Kota Surabaya. Para sopir angkot itu tampak memarkir angkotnya berjajar di Jalan Pahlawan, Surabaya depan kantor Pemerintah Provinsi Jawa Timur, pada Selasa (3/10/2017) 

TRIBUNJATIM.COM - Ada pemandangan berbeda di Kota Surabaya.

Sebab, massa demonstrasi ratusan sopir Angkot/Lyn di Surabaya, tidak hanya datang ke Jl Pahlawan dengan membawa kendaraan angkot mereka, Selasa (3/10/2017).

Massa juga membentangkan berbagai spanduk dan poster tuntutan.

Berbagai spanduk dan poster yang dibawa dan dibentangkan dalam aksi. Antara lain, "Gojek, Uber, Grab Bikin Sengsara Angkot, dan Stop Taksi Online Ilegal Karena Mengadu Rakyat kecil".

Baca: Luis Milla adalah Pelatih yang Bagus, Namun Indonesia Harus Bersabar

Baca: Dua Pria Nekat Menjambret Tas Wanita, Ternyata Uang Hasil Menjambretnya Digunakan Beli Barang Ini

Lalu poster, "Sopir Angkot Adalah Pejuang Pahlawan Masa Lama," dan "Menuntut Berlakukan Pergub April 2017 Untuk Seluruh Jatim," serta aneka spanduk dan poster lainnya.

Kecuali spanduk dan poster, massa aksi sopir Angkot/Lyn juga melakukan orasi.

Mereka menuntut supaya keberadaan angkutan online ditinjau lagi.

"Kami sudah lama jadi sopir Angkot, tapi sekarang dimatikan dengan keberadaan taksi online dan angkutan online lainnya," tutur Kusnan, salah satu perwakilan sopir Angkot dalam orasinya di depan kantor Gubernur Jatim, Selasa (3/10/2017).

Baca: Diduga Karena Hal Ini, Lima Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Tol Waru Surabaya

Baca: Tak Hanya Dosen, Mahasiswa Unair Juga Tolak Pemberian Gelar Doktor Honoris Causa untuk Cak Imin

Saat ini, massa aksi terus berorasi dan meneruskan yel-yel tuntutan soal angkutan online.

Cari Penumpang yang Kenakan Benda Ini

Para sopir angkot yang menggelar demo di kawasan Jalan Pahlawan, Selasa (3/10/2017), juga melakukan aksi sweeping ke kendaraan umum yang masih beroperasi.

Tepatnya di Jalan Stasiun Kota, puluhan sopir angkot memberhentikan kendaraan umum yang masih mengankut penumpang.

Salah satunya saat ada pengendara roda dua yang diduga sopir ojek online sedang mengangkut penumpang.

Saat melintas di kawasan tempat para demonstran berkumpul, pengendara ojek itu langsung diberhentikan.

Baca: Jauh Dari Gosip Miring, Foto Buka-bukaan Istri Aktor Teuku Zacky Tersebar, Netizen Sampai Malu!

Baca: Temui Massa Sopir Angkot Pendemo Kantor Gubernur, Pakde Karwo Berani Beri Jaminan Tak Terduga ini

Helm Gojek yang dikenakan oleh penumpang yang duduk di belakang dipaksa dilepas oleh massa demonstran.

Sejurus kemudian helm itu dilemparkan di tengah jalan.

Sopir ojek online dan penumpang dipaksa turun.

"Turun, ojek online iki," teriak peserta demo.

Baca: Kabel di Jembatan Suramadu Terbakar, PDAM Bangkalan Banjir Protes dan Keluhan

Baca: Sudah Banjir Pengikut, Instagram Persebaya Belum Dapat Lencana Terverifikasi, Ternyata Ini Sebabnya

Atribut helm ojek online itu pun akhirnya dilempar ke sungai oleh massa.

Menghindari kericuhan, sopir ojek online tersebut langsung kabur dan melarikan kendaraan dan penumpangnya.

Tidak hanya ojek online yang terkena sweeping.

Angkutan taksi yang beroperasi dan mengangkut penumpang juga kena korban sweeping.

Baca: Mobil PMK Baru Canggih Seharga Miliaran ini Diarak Keliling Kota, Begini Kemampuannya

Baca: Hadapi Pemilu 2019, DPW PAN Jatim Gelar Rakerwil I yang Rencananya Dihadiri Zulkifli Hasan

Saat ada Taksi Blue Bird yang melintas di Jalan Stasiun Kota, massa aksi langsung bergerombol memberhentikan kendaraan tersebut.

Massa meminta sopir taksi turun dan menyita kunci mobil yang ditumpangi.

Penumpang yang semula ada di dalam taksi dipaksa turun.

"Kami ini demo membela kita semua Pak. Sudah jangan narik penumpang lagi. Parkir di sini saja," ucap salah seorang sopir angkot yang ikut aksi di Jalan Stasiun kota.

Baca: Luis Milla adalah Pelatih yang Bagus, Namun Indonesia Harus Bersabar

Baca: Meski Gelar Doktor Honoris Causa Cak Imin Tuai Polemik, Tokoh-tokoh Ini Tetap Kirim Karangan Bunga

Sopir taksi itu pun menurut dan menghentikan operasional kendaraannya dan tidak menarik penumpang.

Mobil taksinya diparkir di samping pom bensin samping Jalan Stasiun Kota.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved