Kecelakaan Maut di Jatim
Polda Jatim Ungkap Kronologi yang Sebenarnya Soal Tragedi Kecelakaan Balapan 2 Bus di Magetan
Berikut kronologi Bus Mira dan Sugeng Rahayu terlibat kecelakaan di Jalan Raya Kecamatan Karang Rejo, Kabupaten Magetan.
Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Alga W
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Bus Mira dan Sugeng Rahayu terlibat kecelakaan di Jalan Raya Kecamatan Karang Rejo, Kabupaten Magetan, Selasa (29/11/2017) pagi.
Akibat hal tersebut, seorang kernet sopir Bus Mira bernama Mustakim (35), warga Jambean, Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, tewas.
Perjalanan Persebaya Juara Liga 2, Tertatih di Awal Penyisihan Grup Hingga Insiden Mistis di GBT
Siklon Tropis Cempaka Dituding Jadi Penyebab Hujan Tak Berhenti, Berikut 5 Hal Terkait Badai Ini
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan, hal itu masih didalami oleh Penyidik di Unit Laka Lantas Polres setempat.
Pasalnya kecelakaan itu memang diawali adu mulut antara pengemudi dan kernet Bus Mira, dengan pengemudi bus Sugeng Rahayu.
Saat itu, Bus Sugeng Rahayu akan menyalip Bus Mira dari sisi kiri, ternyata kernet Bus Mira keluar dari pintu bus sehingga tergencet badan Bus Sugeng Rahayu.
Foto-foto Anastasia Sidorova, Wanita Penderita Kerontokan Rambut Ekstrem yang Dijuluki Rapunzel
Untuk sopir Bus Mira saat ini telah dimintai keterangan di Polres Tulungagung, sedangkan untuk sopir Bus Sugeng Rahayu telah diamankan oleh anggota Polres Tulungagung untuk dibawa ke Polres Magetan.
Sebelumnya, sopir Bus Sugeng Rahayu bernama Nurhasan (36), warga Desa Plandi, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, sempat melarikan diri.
Barung juga menerangkan, bagaimana kronologi kejadian tersebut berlangsung.
Dari hasil dari olah TKP dan pemeriksaan pada sejumlah saksi, memang dari wilayah Ngawi, tepatnya di Timur Terminal Sidowayah, kedua bus sudah saling adu celat dan sempat berhenti.
Ketika berhenti, kru Bus Mira sempat turun dari kendaraan, lalu di saat bersamaan, Bus Sugeng Rahayu berusaha menghalang-halangi laju kendaraan Bus Mira.
Dikenal Kalem, Curhatan Azriel Hermansyah untuk Ashanty Ini Bikin Netter Sedih: Hatinya Terluka
Sesampainya di terminal, Bus Mira beranggapan kalau sengaja ditunggu Bus Sugeng Rahayu, sehingga terjadilah balapan kembali hingga di traffic light (TL) Glodok, Karang Rejo.
Bus Sugeng Rahayu berhenti di TL Glodok ketika warna lampu TL merah, lalu Bus Mira langsung berhenti di samping kanan Bus Sugeng Rahayu, dan Bus Mira sempat memakan badan jalan dari arus yang berlawanan.
Kemudian pada saat warna lampu hijau, Bus Mira langsung berjalan mendahului Bus Sugeng Rahayu, sekitar 300 meter berhenti mendadak, sehingga Bus Sugeng Rahayu juga turut berhenti.
Seketika itu, kernet Bus Mira langsung turun dengan membawa kunci roda yang diacung-acungkan ke arah Bus Sugeng Rahayu.
Masha Bengek Belum Reda, Aksi Anak Ini Marah-marah Bikin Netter Pengin Jejelin Buku PKN: Tobat Dek
Selanjutnya, Bus Sugeng Rahayu yang jaraknya hanya dua meter di belakang Bus Mira, langsung bergerak ke samping kiri, tepatnya di bahu jalan dan terjadi tabrakan.
Di saat itu, posisi kernet tengah berada di antara dua bus, dalam posisi berdiri serta dua tangan di atas.
Usai menggencet kernet tersebut, sopir Bus Sugeng Rahayu seketika itu melarikan diri.
Setelah itu, pihak dari Bus Mira dan Bus Sugeng Rahayu dibawa ke Unit Laka Lantas untuk dilakukan pemeriksaan.
Selanjutnya, diterbitkan sprint penyelidikan kepada petugas dan menangkap Nur Hasan.
Pengacara Fredrich Yunadi Ngaku Suka Kemewahan, Ternyata Begini Penampilan Istrinya Saat di Rumah
Pasca hal itu, pihak kepolisian berkoordinasi dengan pihak PO masing-masing bus.
Pada akhirnya, sekitar pukul 16.00 WIB, Selasa (28/11/2017), pengemudi Bus Sugeng Rahayu dapat ditangkap dengan bantuan jajaran Polres Tulungagung.
"Untuk korban, kemarin sudah dalam proses otopsi lalu diantar ke kediamannya," tutup Barung.
Via Vallen Tak Tahan Balas Menohok Komentar Nyinyir Netizen Soal Ibadah, Maaf Jika Tak Berkenan