Viral Nenek Magetan Jadi Korban Pencurian, 2 Tabung LPG 3 Kg Digondol Pelaku: Pura-Pura Beli Minuman

Ringkasan Berita:

• Kejahatan: Pencurian (2 Tabung Elpiji 3 kg).
• Lokasi: Warung di Jalan Lingkungan Hidup, Desa Sempol, Maospati, Magetan.
• Waktu Kejadian: Kamis (20/11/2025) sekitar Pukul 12.30 WIB.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

TRIBUNJATIM.COM, MAGETAN - Viral di media sosial sebuah video merekam aksi pencurian tabung elpiji 3 kg, yang dilakukan oleh orang tak dikenal di dalam rumah.

Sebelum membawa kabur Tabung LPG 3 kg, pelaku nampak berpura pura membeli sesuatu dan dilayani oleh seorang perempuan tua.

Namun selang beberapa saat kemudian, pelaku tiba tiba keluar dari rumah sembari membawa 2 buah tabung gas.

Sadar telah menjadi korban pencurian, nenek itu mencoba mengejar pelaku, akan tetapi usahanya sia sia.

Baca juga: Aksi Pencurian Motor di Magetan Terekam CCTV, Kunci Masih Menempel Diparkir di Pinggir Jalan

Diketahui peristiwa itu terjadi pada Kamis (20/11/2025) sekira pukul 12.30 WIB, di dalam warung Jalan Lingkungan Hidup, masuk Desa Sempol, Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan.

Kapolsek Maospati AKP Vista Dwi Pujiningsih, dikonfirmasi melalui aplikasi pesan singkat, Jumat (21/11/2025), membenarkan perihal tindakan pencurian elpiji itu.

“Pelaku mencuri 2 buah tabung gas LPG, ukuran 3 kilogram, serta dilaporkan oleh korban atas nama Rupiah,65 tahun, warga setempat ke Polsek Maospati pada hari sama pukul 18.30 WIB,” ujar AKP Vista.

Detik-Detik Pencurian dan Pelaku Ternyata Adik-Kakak di Bawah Umur

AKP Vista menjelaskan, mulanya pelaku datang ke warung korban dengan mengendarai sepeda motor. Salah satunya turun dari kendaraan lalu membeli minuman.

Baca juga: Rumah Lansia di Magetan Ambruk Diterjang Angin Kencang, BPBD Minta Warga Waspadai Bangunan Lapuk

“Pada saat korban ke dapur membuatkan minuman sesuai yang dipesan, tiba tiba pelaku mengambil 2 buah tabung gas yang diletakkan di dekat pintu warung dan langsung dibawa kabur,” jelasnya.

Dari hasil penyelidikan, pelaku merupakan adik dan kakak di bawah umur, inisial RAS dan APT. Atas kejadian tersebut korban ditaksir mengalami kerugian materiil sebesar ratusan ribu rupiah.

“Barang bukti yang kami amankan antara lain 2 tabung gas elpiji ukuran 3 kilogram, dan 1 unit sepeda motor Honda Beat warna hitam,” pungkasnya.