Pelecehan Pasien di Surabaya
Di Kantor Pengacara Ternama, Calon Perawat Cantik Beberkan Modus Pelecehan Seksual oleh Dokter
Pelecehan seksual tidak hanya dilakukan oknum perawat ke pasien cewek, tapi juga oleh oknum dokter. Ceritanya bahkan lebih memilukan.
Penulis: Anas Miftakhudin | Editor: Mujib Anwar
Waktu itu salah seorang dokter sempat disapa karena sebelumnya yang mengetes korban saat wawancara.
Di ruang itu juga ada calon perawat laki-laki juga menunggu tes kesehatan oleh dokter R dan jadwalnya pukul 09.00 WIB.
Korban jadwalnya sesuai SMS pukul 08.30 WIB, tapi calon perawat laki-laki itu didahulukan.
Terungkap, Sebelum Tertangkap Perawat Jn Sempat Lari ke Malang dan Lakukan hal ini Bareng Istrinya
Tes calon perawat laki-laki tidak sampai 10 menit lalu keluar.
Setelah calon perawat laki-laki keluar, giliran korban menjalani tes.
Korban dipersilakan masuk, "mari silakan". Sebentar ya, saya disuruh tensi, padahal korban sebelumnya sudah pernah ditensi.
Tapi dokternya tidak membawa alat tensi, dan hanya membawa stetoskop.
Korban saat itu berargumen sudah ditensi sebelumnya kenapa harus tensi ulang.
Silakan telentang, kemudian kelambu ditutup.
Cari Obat Nyamuk, Pria ini Malah Temukan Istrinya Ditiduri Saudaranya, Akibatnya Mengerikan
Pertama dilakukan tes mata. Korban akhirnya disuruh tidur telentang dan pemeriksaan dengan stetoskop ditempelkan berdalih tidak mendengar detak jantung dan minta kancing baju dibuka.
Dengan tatapan mata sedih, korban saat menjalani visum di RS Bhayangkara Polda Jatim sempat curhat pada salah seorang dokter yang menangani.
Ia lantas menceritakan, "Saya dibuat mainan sampai lima menit lebih," terangnya.
Korban sempat dibuat tak berdaya karena diajak ngomong dan dialihkan pembicaraannya.