Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kesedihan Keluarga Wanita yang Mayatnya dalam Kardus, Ayah Sampai Tak Sanggup Lihat Wajah Anaknya

Rika Karina, wanita 21 tahun ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di dalam sebuah kardus di Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Dwi Prastika
Tribun Medan
Rika Karina, wanita yang dibunuh dan mayatnya dimasukkan ke dalam kardus 

Pelaku Telah Ditangkap

Sementara itu, pelaku pembunuhan terhadap Rika telah ditangkap.

Kamis (7/6/2018), polisi berhasil menangkap pelaku yakni bernama Hendri alias Ahen (31) warga Jalan Platina Medan.

Baca: Tak Pernah Terekspos, Begini Penampakan Rumah Mayangsari, Benda Tak Disangka ini Penuhi Dindingnya

Kronologi kejadian yang diterima Tribun Medan, awalnya korban (Rika) datang ke rumah pelaku dan terjadi cekcok mulut yang diduga disebabkan perjanjian jual beli kosmetik.

Setelah itu, Hendri melakukan penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal.

Kanit II Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut Kompol Hendra Eko Triyulianto menjelaskan Hendri menganiaya korban dengan membenturkan kepala korban ke dinding tembok rumah.

Baca: Kayak Gini Nih Kalau Member WANNA ONE dan JBJ Pakai Headband Batik, Uh Makin Kece Parah

Setelah itu, Hendri menikam leher korban dengan menggunakan pisau lalu menyayat pergelangan tangan korban sehingga korban meninggal dunia.

Kemudian Hendri memasukan jasad korban ke dalam sejenis koper jenis kain, kemudian dibungkus kardus.

Hendri, tersangka pembunuh Rika
Hendri, tersangka pembunuh Rika (Istimewa)

Pelaku kemudian membawa bungkusan tersebut dengan menggunakan sepeda motor korban ke arah TKP penemuan mayat.

Hendri meninggalkan sepeda motor dan mayat dengan cara berjalan kaki ke arah Jalan Karya dan melemparkan helm korban ke pekarangan kosong milik warga seputaran tempat kejadian perkara (TKP).

Baca: Mengenang Hari Lahir Soekarno - Cerita Penjaga Rumah Karyanya di Bandung hingga Warung Nasi Favorit

"Jadi pelaku ini meninggalkan sepeda motornya kemudian menyetop becak dan ia pulang ke rumahnya. Sekitar pukul 05.00 WIB, Hendri membawa bungkusan plastik hitam yang berisi baju, sandal lalu membuangnya ke Sungai Deli," kata Kompol Hendra Eko Triyulianto.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved