Baju Menjuntai Berakhir Tersangkut Roda Motor, Bocah Pun Kehilangan Lengan, Begini Kondisi Terkini

Saat itu, Nur duduk di jok belakang sepeda motor yang dikendarai salah satu anggota keluarganya.

Nahas, baju Nur yang ternyata kebesaran tersangkut di roda kemudi.

Hal itu membuat tangan kiri Nur tertarik roda dan berujung pada putusnya lengan.

Lengannya terseret menuju roda motor saat pada awalnya terpancing gerakan cepat kain bajunya yang nyangkut di rantai ban motor.

Baca: Ibu Hamil yang Alami Kecelakaan di Jalan Ahmad Yani Surabaya Diduga Tertabrak Pengendara Motor

Nur lalu jatuh dari kendaraan.

Kemudian, ia sudah mendapati lengannya terputus dengan tubuh bersimbah darah.

Warga segera membawa Nur ke Rumah Sakit Sultanah Nur Zahirah di Kuala Trengganu untuk perawatan.

Para medis berusaha untuk menyambungkan kembali lengan Nur.

Sayangnya, operasi yang berlangsung pada tanggal 13 Juli tidak bisa membuat tangan Nur utuh kembali.

Alhasil ia pun tak bisa mengembalikan tangannya lagi secara total.

Baca: Kecelakaan di Simpang Diponegoro-dr Soetomo, Pengendara Motor Tabrak Mobil hingga Terpental

Nasibnya kini

Beberapa saat setelah sadar dari operasinya, gadis kecil tersebut langsung meminta ayahnya untuk mencarikan lengan protestik.

"Itu adalah hal pertama yang dia katakan segera setelah dia sadar setelah meninggalkan ruang operasi," kata ayah Nur, Zulkifli Mohammad, seperti dikutip dari World of Buzz.

"Bagaimana mungkin dia tahu lengannya tidak bisa diselamatkan? Saya dan istri berada di sisinya dan memberikan motivasi," imbuhnya.

Orang yang mengemudikan motor bersama Nur adalah sepupunya yang bernama Noor Aina Hananie Rozali.

Saat itu, mereka sedang dalam perjalanan menuju rumah ketua komite desa.

"Saya memintanya untuk menemani karena saya ingin meminta stempel persetujuan untuk formulir permohonan beasiswa untuk melanjutkan studi saya di perguruan tinggi. Nur duduk di belakang, sementara adik saya yang berusia 2 tahun duduk di antara kami," kata Noor.

Nah, yuk lebih berhati-hati lagi saat berkendara!