Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Mengaku Tidak Memfitnah, Andi Arief Tak Mau Minta Maaf Soal Isu Mahar Rp 500 M

Isu Sandiaga Uno membayar mahar Rp 500 Miliar ke PKS dan PAN demi jadi Cawapres dampingi Prabowo menjadi perbincangan tersendiri.

Kolase Tribunnews
Kolase: Andi Arief, Prabowo dan Sandiaga Uno 

Besar harapan saya dan partai Demokrat Prabowo memilih Cawapres lain agar niat baik tidak rusak.

Tanggal 9 Agustus pagi, pertemuan SBY-Prabowo membahas soal bagaimana kembalikan politik yang baik dan terhormat tanpa mahar.

SBY usulkan Prabowo cari cawapres lain yang bukan Sandi, bukan AHY, bukan Zul hasan, bukan Salim Al jufri seperti permintaan Zul has agar tokoh netral.

Prabowo tetap tak hiraukan usul SBY soal tokoh netral.

Herannya Zul Has dan Salim Al Jufri juga berubah pendiriannya dari harus figur dari PAN atau PKS atau tokoh netral tiba2 sepakat memilih aetuju Sandi yang juga dari gerindra, ada apa?

Semua sudah terjadi, tapi proses ini pubik harus mengerti," tulis Andi Arief.

Postingan Andi Arief (Capture/Twitter)
Postingan Andi Arief (Capture/Twitter) ()

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Soal Isu Mahar Rp 500 M, Andi Arief Tolak Minta Maaf, 
Penulis: Maria Novena Cahyaning Tyas
Editor: Astini Mega Sari

(BBPOM Surabaya Rilis Barang Sitaan Senilai Rp 3,1 Miliar)

(Antisipasi Polisi Nakal Polres Pelabuhan Tanjung Perak Lakukan Tes Urine Narkoba Dadakan)

Sumber: TribunWow.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved