Kota Mojokerto Darurat Narkoba, BNN Tangkap Bandar Besar Yang Membawa 1 Kg Sabu-sabu
Situasi Kota Mojokerto saat ini darurat narkoba. Sebab, sejauh ini ada 3 bandar yang tergolong cukup besar tertangkap di wilayah Kota Mojokerto.
Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Yoni Iskandar
"Sementara ini daerah hitam di Kota Mojokerto adalah Prajurit Kulon," katanaya kepada TribunJatim.com.
Dia menambahkan, selain banyaknya pengguna, pengedar, maupun bandar yang belum tertangkap, pihaknya juga mendapati temuan adanya masyarakat Kota Mojokerto yang meninggal karena over dosis.
"Kematian akibat over dosis karena mengkonsumsi narkoba juga menjadi acuan bahwa Kota Mojokerto darurat narkoba. Kami mendapat informasi ada lima warga Mojokerto Kota yang meninggal karena over dosis," cetusnya.
Maka dari itu upaya yang dilakukan BNN Kota Mojokerto untuk menekan angka kasus narkoba yakni dengan melakukan sosialisasi. meski sosialisasi sifatnya klasik, menurut Suharsih hal ini sangatlah penting.
"Mereka sebenarnya tahu perbuatan dilakukan melanggar hukum. tetapi ketika saya tanya alasan melakukan tindakan itu mereka tidak bisa menjawab. Itu pengalaman saya ketika menangani para tersangka. Maka dari itu sosisalisi terkait narkoba itu perlu," pungkasnya. (Nen/TribunJatim.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/berita-mojokerto-bandar-narkoba-di-kota-mojokerto-ditangkap.jpg)