Ustaz Abdul Somad Ungkap Alasan Tak Hadiri Reuni Akbar 212, Karni Ilyas Sampai Tertawa Saat Tahu
Ustaz Abdul Somad ungkap alasannya tak hadiri Reuni Akbar 212, Karni Ilyas sampai tertawa saat tahu
Penulis: Januar AS | Editor: Melia Luthfi Husnika
Lalu tiba-tiba muncul seorang warga Mesir yang berbaju kumal dan berantakan.
Abdul Somad kaget terhadap hadirnya warga Mesir yang tak dikenalnya tersebut.
Sontak ia bertanya kepada kakak kelasnya terkait sosok asing tersebut.
Tak dinyana, kakak kelas Abdul Somad mengatakan bahwa sosok asing tersebut adalah seorang intelijen.
"Saya di Mesir empat tahun dari 1998 sampai 2002," kata Abdul Somad.
"Ketika pemilihan ketua persatuan pelajar mahasiswa Indonesia, duduklah saya di tepi pintu."
"Lalu di sebelah pintu ini ada orang Mesir yang sangat-amat kumal, bajunya lusuh, maaf giginya tidak pernah sikat gigi, lalu saya berkata ke kakak kelas saya, 'itu siapa yang ada di dekat pintu?'"
"Apa kata dia (kakak kelas), 'intelejen negara (Mesir) memata-matai kita yang hanya ingin mengangkat Ketua Persatuan Pelajar Indonesia'."
"Apa maknannya? Pemerintah Husni Mubarok amat-sangat takut orang Mesir berkumpul ramai."
"Karena kalau sudah berkumpul ramai ini menjadi ledakan mengerikan yang luar biasa."
"Tapi di Indonesia pernah berkumpul 7 juta, pernah berkumpul 11 juta, adakah ranting yang patah, adakah rumput yang rusak, kekhawatiran mana, mereka datang hanya ingin salat berjamaah."
"Bapak-bapak dari kepolisian kita duduk bersama foto-foto bareng."
"Yang dikhawatirkan itu mana, yang mengkhawatirkan itu siapa, yang dikhawatirkan itu apa."
"Oleh sebab itu ada kekhawatiran yang tidak perlu dikhawatirkan."