Dilarang Pelihara Anjing, Mahasiswi Universitas Ciputra Bangun Bisnis Gantungan Kunci Custom Anjing
Mahasiswi Fashion Design and Bussiness Universitas Ciputra Surabaya itu menyebut dirinya sebagai pecinta anjing, dan sempat memelihara seekor anjing.
Penulis: Delya Octovie | Editor: Anugrah Fitra Nurani
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Cinta yang tak sampai bisa diramu menjadi pundi-pundi uang di tangan Regina Martha (20).
Mahasiswi Fashion Design and Bussiness Universitas Ciputra Surabaya itu menyebut dirinya sebagai pecinta anjing, dan sempat memelihara seekor anjing.
Namun karena suatu hal, ia tidak diperbolehkan lagi memelihara anjing di rumahnya oleh orang tuanya.
"Akhirnya, saya mencari cara bagaimana untuk bisa tetap menyalurkan kecintaan saya ini, walaupun dengan tidak memelihara anjing," ujarnya, Senin(17/12/2018).
(Ayu Ting Ting Minta Maaf Lupa Nama Wali Kota Depok, Mohammad Idris, Padahal Sudah 2 Tahun Menjabat)
(Pesta di Tretes, Dua Sahabat Asal Pasuruan ini Kompak Mencuri Meski Pernah Dibui)
Ia pun mendapat pemikiran untuk membuat miniatur mirip dengan anjing yang pernah ia pelihara, lalu dijadikan gantungan yang bisa dibawa ke mana-mana.
Dengan begitu, ia maupun pecinta anjing lainnya bisa selalu teringat dengan anjing kesayangan lewat gantungan tersebut.
Pada Oktober 2018, lahirlah Pet'O, online shop yang menjual gantungan kunci berbahan kulit, yang bentuknya bisa custom sesuai foto anjing yang dikirim oleh pelanggan.
"Rentang harga mulai Rp 50.000 - Rp 120.000. Yang desainnya custom, itu Rp 120.000 karena anjingnya harus digambar terlebih dulu. Variannya ya berbagai ragam jenis anjing, mulai anjing ras kecil sampai besar," jelasnya.
Setelah Regina selesai menggambar sketsa anjingnya, ia akan mengirim pada pelanggan untuk mengecek kecocokan sketsa dengan aslinya.
Jika pelanggan merespon positif, Regina bisa langsung membuat sketsanya menjadi gantungan kunci.
(Mantan Napi Koruptor Boleh Nyaleg, Bawaslu Jatim Ajak Akademisi untuk Lebih Fokus Pada Pemilu)
Proses pembuatannya dimulai dari pembuatan pola di atas kulit, kemudian dipotong, disusun sesuai bentuk, lalu direkatkan dan dilubangi bagian pinggirnya untuk lubang jahitan.
Setelah itu, kulit dijahit manual dan dipasang gantungan maupun tali sesuai pesanan pelanggan. Penyelesaian akhir dengan membersihkan sisa lem sekaligus merapikan pinggir-pinggirnya.
Meski memulai bisnis di usia muda, Regina mengaku tak merasa kesulitan karena menggabungkan antara kecintaannya pada anjing sekaligus pendidikannya di bidang desian dan bisnis.
"Saya menggabungkan minat dan hobi, serta yang sudah saya pelajari di kampus, menjadi uang. Karena menjalani bisnis di bidang yang kita sukai pasti terasa menyenangkan dan sellau menantang. Lagi pula, kalau bisa mulai berbisnis sejak dini, mengapa tidak?" terangnya.
(10 Pemeran Drama Korea Paling Buzzworthy Minggu Kedua Desember, Park Bo Gum & Song Hye Kyo Teratas)
Sejauh ini, Regina mengaku dapat banyak respon positif dari para pelanggannya yang memesan lewat Instagram @peto_leather.
Kebanyakan mengatakan hasil kerjanya bagus, rapi, serta hasilnya menggemaskan.
Hingga kini, pemesanan sudah ia terima dari Jakarta, Bekasi, Semarang, hingga Bali.
Kedepan, ia berencana menambah jenis-jenis anjing, sekaligus hewan lainnya ke dalam katalog Pet'O.
"Selain itu, nanti juga tidak hanya gantungan kunci dan tas. Maunya mencoba untuk membuat kalung anjing, card holder, tas kecil, intinya barang-barang multifungsi yang tetap ada hiasan anjing atau hewannya," pungkasnya.
Reporter: Surya/Delya Oktovie
(2.504 buruh Jadi Korban Pelanggaran HAM 2018, Kasus Terbanyak Soal Pembayaran THR)
(10 Pemeran Drama Korea Paling Buzzworthy Minggu Kedua Desember, Park Bo Gum & Song Hye Kyo Teratas)
![[FULL] Kode-kode Prabowo sebelum Wamenaker Dicokok KPK, Pakar: Presiden Harus Ganti Preman Politik](https://img.youtube.com/vi/GbrIY_anlZg/mqdefault.jpg)
