Gus Andi Ajak Mahasiswa Punya Integritas dan Tidak Golput pada Pemilu Serentak 2019
Ketua DPP Partai Golkar Bidang Keagamaan dan Ormas Agama, Andi Budi Sulistijanto mengajak mahasiswa untuk memiliki integritas.
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Dwi Prastika
"Mahasiswa punya tanggung jawab, jangan ada golput, berikan contoh ke keluarga dan tetangga kanan-kiri," tegas alumni Universitas Airlangga (Unair) Surabaya ini.
• KPU Kota Malang Mulai Terima Kedatangan Surat Suara Pemilu 2019, Rencananya Dikirim Secara Bertahap
Gus Andi mengatakan, sebagai warga negara, mahasiswa harus memiliki kesadaran tinggi menghadapi Pemilu.
Dia melanjutkan, di dalam masyarakat saat ini, muncul stigma kalau tidak ada uang, maka lebih baik diam di rumah dengan tidak mencoblos.
"Stigma itu harus dihilangkan. Pilih caleg atau pempin yang amanah, atau minimal yang dikenal," ucap Gus Andi.
Model transaksional dalam Pemilu menurut Gus Andi memiliki dampak kronis.
Ongkos Pemilu tidak akan murah bila budaya money politic masih melekat dalam masyarakat.
• Emil Elestianto Dardak Berpamitan di Pendopo Kabupaten Trenggalek dengan Lagu Bunga Terakhir
Akibatnya, calon pemimpin harus menyediakan uang sebanyak mungkin untuk mendulang dukungan dari masyarakat.
Sehingga, ketika terpilih, yang menjadi prioritas adalah mengembalikan uang terlebih dahulu sebagai ongkos politik daripada memikirkan masyarakat.
"Kalau transaksional masih ada, ongkos Pemilu akan mahal. Tapi kalau transaksional ini hilang, maka Indonesia akan maju pesat," pungkas alumni SMPN 25 Surabaya ini. (Surya/Fatimatuz Zahroh)
Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com: