5 Fakta Menarik Ogoh-ogoh yang Identik dengan Perayaan Nyepi, Ternyata Punya Makna Tersembunyi
Fakta tentang ogoh-ogoh yang identik dengan perayaan Nyepi, punya makna tersembunyi.
Terdapat banyak versi cerita mengenai awal mula munculnya tradisi ogoh-ogoh ini.
Pertama, ada yang mengatakan bahwa awal mula tercetus ide membuat pawai ogoh-ogoh ini berkaitan dengan ditetapkannya Hari Raya Nyepi sebagai hari raya nasional oleh Presiden RI sekitar tahun 1983.
Perayaan atas tersebut ditandai dengan dibuatnya seonggok benda mirip patung yang kini dikenal dengan nama ogoh-ogoh.
Pembuatan ogoh-ogoh pertama kali dilakukan di Br Abiantubuh, Kesiman dengan pemrakarsanya, yaitu Bapak I Made Jayadi.
Ketika itu bentuknya masih sederhana, tubuhnya yang terbuat dari ambu (daun muda dari pohon enau) ditambah dengan topeng seadanya.
• Jelang Perayaan Hari Raya Nyepi, Begini Makna Upacara Melasti Bagi Umat Hindu di Kabupaten Malang
Cerita lainnya menyebutkan bahwa ogoh-ogoh dikenal sejak jaman Dalem Balingkang, dimana pada saat itu ogoh-ogoh dipakai pada saat upacara Pitra Yadnya (upacara untuk menghormati leluhur).
Lalu, ada pula yang berpendapat bahwa ogoh-ogoh terinspirasi dari tradisi Ngusaba Ndong-Nding di Desa Selat Karangasem.
Informasi lain menyebutkan bahwa ogoh-ogoh muncul sekitar tahun 70an.
5. Ogoh-ogoh di era modern
Dikutip dari Tribunnews.com (grup TribunJatim.com), dalam perkembangannya, ogoh-ogoh ada yang dibuat menyerupai orang-orang terkenal, seperti para pemimpin dunia, artis atau tokoh agama bahkan penjahat. (TribunJatim.com/Ani Susanti)
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Hari Raya Nyepi 2018 - 5 Fakta Ogoh-ogoh yang Tak Banyak Diketahui, No 3 Ungkap Makna Tersembunyi