5 Fakta Situs Sekaran, Bangunan Suci Kerajaan Singasari yang Ditemukan di Jalan Tol Pandaan-Malang
Penemuan Situs Sekaran yang berada di kawasan pembangunan jalan tol Pandaan-Malang menyita perhatian publik. Berikut fakta-fakta terbarunya!
Penulis: Aminatus Sofya | Editor: Arie Noer Rachmawati
Jika dilihat dari lokasi, terlihat jelas Gunung Semeru dihadapannya.
"Kalau itu bangunan suci sudah clear. Menghadap ke Semeru itu juga sudah clear," kata Andi.
3. Rusak Sejak Zaman Belanda
Arkeolog BPCB Jatim mengatakan, awalnya bangunan suci di Situs Sekran sangat megah dan memiliki atap dari bahan organik seperti ijuk.
Diperkirakan, bangunan tersebut telah hancur sejak Belanda menguasai Malang.
Hal ini dibuktikan dari sebaran bata yang massif di lokasi ekskavasi.
4. Penemuan Terbesar Tahun 2019
Situs Sekaran menjadi yang penemuan purbakala terbesar di 2019.
Berdasarkan hasil ekskavasi BPCB Jatim, ditemukan tiga pondasi struktur bata yang berdasarkan denahnya memiliki orientasi Barat laut-Tenggara di area singkapan seluas 380 meter persegi.
Diperkirakan masih lebih luas dari area singkapan ekskavasi saat ini, dengan indikasi adanya tatanan bata di barat daya area titik ekskavasi.
• Kades Sekarpuro Ingin Jadikan Situs Sekaran Sebagai Lokasi Wisata untuk Tingkatkan Ekonomi Warga
• BPCB Jatim Sebut Situs Sekaran Adalah Bangunan Suci yang Menghadap ke Gunung Semeru
5. Ruas Tol Bakal Digeser
Dengan ditemukannya Situs Sekaran, ruas tol di Kilometer 37 Pandaan-Malang kemungkinan besar bakal digeser.
Dirut PT Jasa Marga Pandaan-Malang (JPM), Agus Purnomo, mengatakan pihaknya telah merancang skenario bila hasil kajian BPCB Jatim menyatakan Situs Sekaran layak diselamatkan.
Skenario yang disiapkan termasuk menggeser ruas tol ke sisi timur atau tepat di bantaran Sungai Amprong.
"Kami masih menunggu kajian BPCB Jatim. Setelah ketemu berapa luas situs yang ada dalam proyek tol, maka kemungkinan ada perubahan atau pergeseran trase," kata Agus ketika ditemui di Malang, Selasa (19/3/2019).