VIRAL Kisah Pengantin Wanita Meninggal Dunia Setelah 24 Jam Menikah, Adik: Tuhan Lebih Mencintainya

Sekilas Tentang Kanker Sarkoma

Dilansir dari halodoc.com, kanker sarkoma jaringan lunak boleh dibilang menjadi salah satu tumor ganas (kanker) yang jarang ditemukan.

Jumlahnya hanya 1 persen kasus pada orang dewasa, dan 7—10 persen pada anak-anak dan dewasa muda.

Sarkoma jaringan lunak ini bisa menyerang bagian tubuh manapun.

• Kabar Baru Artis Senior yang Nikahi Cucu Soeharto, Foto Menantu Mbak Tutut di Dapur Banjir Komentar

Kata ahli, penyakit ini merupakan tumor ganas yang menunjang dan menghubungkan struktur disekeliling tubuh, antara lain, lemak, otot, saraf tendon, pembuluh darah, dan lapisan pada tulang sendi.

Meskipun begitu, kebanyakan kanker sarkoma menyerang perut, lengan, dan tungkai.

Namun yang perlu diingat, risiko mengalami kanker sarkoma ini akan meningkat seiring pertambahan usia.

• Jawaban Soeharto Saat Disodori 4 Nama untuk Jadi Capres, Nama Prabowo Subianto Malah Tak Dipilihnya

Penyebab Kanker Sarkoma

Sama halnya dengan kanker jenis lainnya, sarkoma jaringan lunak terjadi akibat mutasi DNA di dalam sel sehingga berkembang di luar kendali.

Sel-sel yang abnormal ini kemudian akan membentuk tumor yang bisa menyerang jaringan di sekitarnya.

Bahkan, bisa menyebar ke tubuh bagian lain.

Masalahnya, hingga saat ini penyebab terjadinya mutasi DNA belum dapat diketahui secara pasti.

Dengan kata lain, penyebab dari sarkoma jaringan lunak pun hingga kini belum diketahui.

• Ajudan Ungkap Cara Soeharto Hadapi Pembajakan Pesawat Woyla, Instruksi Keluar Jam 3 Dini Hari

Namun, selain dari jenis sel yang mengalami mutasi genetik, beberapa ahli menduga kalau kanker sarkoma juga bisa terjadi karena virus, yaitu Kaposi’s sarcoma.

Kanker yang jarang terjadi ini disebabkan oleh virus herpes manusia tipe 8.