Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Anaknya Masuk Jalur PPDB Mitra Warga, Anggota DPRD Salahkan Pemkot Surabaya

Pemkot Surabaya membuat kebijakan siswa tak mampu yang masuk dalam data Mitra Warga akan otomatis diterima di SMP negeri dan swasta.

Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Anugrah Fitra Nurani
SURYA/NURAINI FAIQ
Anggota Komisi D DPRD Surabaya Ibnu Sobir. 

Sobir sendiri merasa dirugikan karena bisa jadi dianggap warga bahwa apa saja dimanfaatkan. Termasuk memanfaatkan jalur Mitra Warga.

"Kami mendesak pemkot minta maaf lah. Kemudian segera perbaiki sistem. Jangan sampai melahirkan ketidakpercayaan kepada pemkot," tandas Sobir.

Penetapan data Mitra Warga yang berbuntut kisruh ini dinilai karena ketidakakuratan data serta tidak ada pengecekan ulang.

(Ada Kuota 40 % PPDB SMPN di Surabaya Cara Masuknya Lewat Tes TPA, Digelar 17 Juni Besok)

Kedinamisan data di lapangan tidak dicek. Data Pemerintah yang tidak akurat ini bisa menimbulkan ketidakpercayaan kepada pemkot.

Menurut Sobir, Data warga harus di update. Bisa saja yang semula mengajukan bantuan, surat keterangan miskin, dan ekonomi prihatin sekarang sudah beranjak ekonominya. 

"Saya sendiri tak pernah mendaftar mitra warga kok tiba-tiba masuk datanya. Bagaimana dengan mereka yang begitu saja dicomot datanya sebagai mitra warga. Masyarakat dirugikan. Ini berpotensi terjadinya mal administrasi," .kata Sobir yang anaknya masuk Mitra Warga di SMPN 61.

Reporter: Surya/Nuraini Faiq

(Banyak Mitra Warga PPDB yang Ternyata Mampu, Pemkot Surabaya Kewalahan)

Dia tidak paham kenapa tidaka ada 

men

SD alkausar Pakal dan

Mitra warga SMPN 61 

Disurvei 

Dewan sipek Dewe, 

Anake dokter anak PNS 

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved