Bahaya Diet Vegetarian Jika DIpaksakan ke Anak, Berisiko Kekurangan Gizi hingga Kematian

Bahaya diet vegetarian jika dipaksakan ke anak, berisiko kekurangan gizi hingga kematian!

TRIBUNJATIM.COM - Sayuran adalah makanan sehat yang dipercaya dapat menangkal segala jenis penyakit.

Berbagai kandungan gizi pada sayuran, dipercaya mampu menyehatkan tubuh dan miliki kandungan gizi baik daripada makanan yang mengandung protein hewani.

Oleh sebab itu, kini tren diet vegetarian sangatlah berkembang dan diterapkan banyak orang.

• Mau Jadi Vegan dan Berat Badan Ideal, Cobalah Diet Flexitarian

Orang yang melakukan diet ini biasanya akan menghindari konsumsi makanan selain sayuran atau produk hewani, seperti misalnya daging, telur, keju, dan susu.

Konon diet ini bisa diterapkan tanpa mengenal usia, sehingga tak jarang orang tua membiasakan anaknya untuk menjadi vegetarian.

• 5 Jenis Makanan untuk Anak yang Dapat Tingkatkan Perkembangan Otak dan Memorinya

Awas hati-hati, mengonsumsi sayuran memanglah menyehatkan.

Namun, tahukah jika diet vegetarian malah bisa membuat anak kekurangan gizi yang dibutuhkan untuk tumbuh kembangnya?

Melansir laman The Telegraph, para dokter di Belgia bahkan mendesak pemerintah untuk memberikan sanksi hukum pada orangtua yang memaksa anak-anaknya melakukan diet vegetarian.

Hal ini digaungkan, sebab diet vegetarian menjadi penyebab sejumlah kasus kematian anak berusia sekolah.

• 7 Makanan Penghilang Bau Mulut yang Dapat Dikonsumsi, Air Putih hingga Seledri

Diperkirakan sebanyak 3% anak-anak di Belgia, dipaksa untuk mengikuti diet ini dan melarang anak untuk mengonsumsi berbagai produk hewani, termasuk susu dan telur.

Tentang hal ini, seorang dokter anak di Belgia mengatakan, “Ketika kita masih anak-anak, tubuh memproduksi sel-sel otak, sehingga membutuhkan banyak protein dan asam lemak esensial. Tubuh tidak bisa menghasilkan itu, karena terkandung pada protein hewani.”

• 3 Tips Membuat Donat JCO yang Tetap Empuk Meski Sudah Dingin, Perhatikan Timing Margarin Masuk

Menjadi vegetarian pada orang dewasa memang mengurangi risiko berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, kanker, obesitas, diabetes, dan lainnya.

Namun, diet ini juga dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan jika dipaksakan ke anak, seperti:

1. Memperlambat pertumbuhan anak