Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Mengintip Kampung Aspol Koblen 7 Bubutan Surabaya, Warga Tambah Penghasilan dari Memilah Sampah

Sampang kampung Aspol Koblen 7 Bubutan Surabaya. Para warga menambah penghasilannya dengan memilah sampah di bank sampah.

SURYA/SUGIHARTO
Sejumlah warga memilah sampah plastik yang ada di Bank Sampah Aspol Koblen Surabaya, Sabtu (24/8/2019). 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Selama dua tahun terakhir, warga RW 09 Aspol Koblen 7 Bubutan Surabaya menyulap kampung yang dulu terlihat kusam menjadi lebih sejuk, rindang, dan berwarna.

Di kampung yang dihuni 241 kepala keluarga dengan luas lahan 22.350 meter persegi ini pun tidak terlihat ada sampah yang berceceran.

"Selama dua atau tiga tahun ke belakang, kami mulai perbaikan kampung. Mulai dari menanam toga hingga mengecat kampung menjadi warna-warni," ungkap Eny Rahayu, kader lingkungan RW 09 Aspol Koblen 7 Bubutan.

Tak ketinggalan, para warga juga menghadirkan bank sampah.

Kehidupan Merry Asisten Raffi Ahmad di Kampungnya Sampang Madura, Timba Air di Sumur untuk Minum

Satu di antaranya berlokasi di RT 03.

Di RT tersebut, bank sampah yang disediakan terbuat dari botol plastik bekas.

Sebanyak kurang lebih 800 kemasan botol plastik ukuran 450 ml disusun menjadi tembok bank sampah.

Hal ini diungkapkan oleh Nurul Khasanah, kader lingkungan RW 09 Aspol Koblen 7 Bubutan lainnya.

"Dulu bank sampah ditempatkan di rumahnya Bu RT (03). Sejak tiga bulan lalu, sudah ada bank sampah ini," ungkap Nurul sambil menyentuh tembok bank sampah.

Mengintip Rumah Siti Nurhaliza di Kuala Lipis Kampungnya, Gerbang Cantik hingga Meja Makan Sederhana

Sebelumnya, lokasi bank sampah tersebut dijadikan lokasi bak sampah warga.

Setelah warga mendapatkan gerobak sampah, bak sampah tersebut tidak lagi digunakan.

Selanjutnya para warga menyulapnya menjadi bank sampah.

"Yang masuk di bank sampah yaitu sampah koran, kardus, kaleng, dan botol-botol bekas. Kebanyakan botol bekas," ungkapnya.

Botol-botol tersebut, lanjutnya, selain dijual untuk menambah penghasilan warga kampung, juga dimanfaatkan menjadi pot-pot bunga yang menghiasi sudut-sudut rumah warga.

"Semenjak kami sering mengikuti pelatihan, kami menjadi lebih bisa memanfaatkan barang bekas. Pot-pot dari botol tersebut digantung di dinding-dinding rumah," paparnya.

Warga Kampung Ondomohen Surabaya Bikin Briket Arang dari Daun Kering, Masak Jadi Lebih Cepat & Hemat

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved