Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Wawancara Luthfi J Kurniawan, Calon Pimpinan KPK dari UMM, 'Buat Suasana Tak Nyaman untuk Korupsi'

Dosen Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Luthfi J Kurniawan menjadi satu sosok yang lolos calon pimpinan KPK.

Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Anugrah Fitra Nurani
SURYA/BENNI INDO
Luthfi J Kurniawan, Dosen Universitas Muhammadiyah Malang sekaligus Aktifis Malang Corruption Watch (MCW) 

Untuk konsep pencegahannya harus terukur sehingga memiliki dampak pada orang ketika melakukan korupsi atau melakukan penyalahgunaan kewenangan.

Jika tidak ada instrumen yang dapat mengubah perilaku, misalkan rasa takut atau tidak nyaman, maka korupsi akan terus berjalan.

Orang-orang yang berpotensi melakukan penyalahgunaan kewenangan adalah orang-orang yang punya kewenangan yang besar.

Jika tidak ada cara untuk merubah perilaku pada tindak korupsi, maka tidak akan ada efek jera.

(Aliansi Arek Suroboyo Tuntut Ketegasan Jokowi dalam Polemik Revisi UU KPK)

S: Efek jera tidak ada, apakah perlu melibatkan masyarakat?

L: Efek jera tidak ada karena ya itu adanya cara pandang atau perilaku tak berubah. Apalagi patron birokrasi kita adalah ikut yang berkuasa.

Maka perlu melibatkan elemen lain yaiu masyarakat, organisasi perempuan seperti PKK.

PKK kan sudah ada di level nasional hingga daerah, lembaga pendidikan umum, pesantren, berbagai organisasi di kampus juga perlu diajak.

Bukan hanya mata kuliah anti korupsi. Tapi bisa jadi subyek seperti ada pusat studi anti korupsi.

Juga dilakukan di masjid, gereja dll bahwa korupsi itu masalah serius.

Maka perlu melakukan pendekatan pada publik yaitu pendekatan krisis.

Sebab selama ini korupsi tidak dianggap sebagai bagian dari krisis. Padahal ini ada krisis ekonomi, moral dll.

Karena itu sense of crisis harus dibangkitkan agar bisa dijadikan dasar bahwa korupsi itu membahayakan.

Maka perlu konsep pemberantasan yang baik harus dilakukan.

Untuk itu harus dilakukan oleh semua elemen yaitu pemerintah, dan non pemerintah.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved