Mosi Tidak Percaya, Sederet Aksi Unjuk Rasa Akan Digelar di Jawa Timur, Mulai Malang hingga Surabaya
Sederet aksi unjuk rasa mahasiswa direncanakan akan digelar di sejumlah titik di Jawa Timur.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Melia Luthfi Husnika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sederet aksi unjuk rasa mahasiswa direncanakan akan digelar di sejumlah titik di Jawa Timur.
Mulai di depan Gedung DPRD Kota Malang yang diselenggarakan pada tanggal 23 sampai 24 September 2019. Lalu pada tanggal 24 dan 26 di Gedung DPRD Jatim, Surabaya.
Pengumuman rencana aksi unjuk rasa tersebut juga telah tersebar di jejaring media sosial dengan berbagai macam tulisan. Mulai dari 'Mosi Tidak Percaya' hingga 'Reformasi Dikorupsi'
• Dua Figur Potensial Gerindra yang Bisa Maju Pilwali Surabaya, Ada Anggota DPRD 4 Periode, Siapa?
• Jadi Anggota DPRD Bojonegoro, Hidayatus Sirot Gelar Syukuran Akbar, Hadirkan Balasyik
Sejumlah Organisasi Mahasiswa Ekstra Kampus (Ormeks) dijadwalkan akan turun untuk mengikuti aksi tersebut.
Ketua Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam Jawa Timur (Badko HMI Jatim), Yogi Pratama mengungkapkan koordinasi antar Ormeks sedang dilakukan untuk aksi tersebut.
"Kita lagi konsolidasi dengan Cipayung Jatim untuk aksi hari Kamis di DPRD," ucap Yogi, Senin (23/9/2019).
Ada beberapa tuntutan yang akan mereka suarakan salah satunya adalah menolak hasil revisi UU KPK.
Yogi mengaku tidak menyetujui semua poin hasil revisi UU KPK yang telah disahkan oleh DPR RI. "Presiden harus cabut hasil revisi UU KPK," ucapnya.