Puluhan PKL Jalan Anggrek Geruduk DPRD Surabaya, Protes Rencana Relokasi PKL oleh Pemkot

Puluhan PKL Jalan Anggrek Geruduk DPRD Surabaya, Protes Rencana Relokasi PKL oleh Pemkot

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Puluhan PKL Jalan Anggrek menggeruduk kantor DPRD Surabaya, Rabu (25/9/2019).

Mereka datang untuk memprotes rencana relokasi yang akan dilakukan oleh Pemkot Surabaya.

Menurut informasi, Pemkot Surabaya akan merelokasi puluhan PKL itu pada hari ini.

Aksi protes itu dilakukan di depan Gedung DPRD Surabaya dengan berorasi dan membawa spanduk berisi beberapa tuntutan.

• Kejari Tanjung Perak Periksa Sekda Pemkot Surabaya Sebagai Saksi Kasus Dugaan Korupsi Jasmas 2016

• Pemkot Surabaya Berkoordinasi dengan ITS Analisa Semburan Lumpur di Kutisari Indah

• Pedagang Hitech Mall Cemas Sewanya Tinggi Jika Ada Swasta, Ini Alasan Pemkot Surabaya Tak Mau Kelola

Ketua Paguyuban PKL Jalan Anggrek Mohammad Jazaini mengatakan, pihaknya berharap relokasi itu tidak dilakukan mengingat dirinya beserta puluhan PKL lainnya telah puluhan tahun bekerja sebagai PKL Coklat.

"Minta tetap berjualan," katanya, Rabu (25/9/2019).

Menurut Zen, sapaan akrabnya, sebenarnya pihaknya tak terlalu masalah dengan rencana relokasi tersebut.

Sebab, Zen khawatir, para pelanggannya tak lagi mendatangi lapaknya jika lokasi baru nantinya jauh dari tempat semula.

"Pedagang bergantung ke mata pencaharian ini," ungkapnya.

Zen melanjutkan, jika relokasi tersebut tetap dilakukan dan dipindah ke lokasi yang tidak strategis, ia khawatir dapat membuat puluhan PKL kehilangan pekerjaan utamanya.

"Malah nanti orang gak kerja, gak dapat uang, nanti malah terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," pungkasnya.