Sungai Desa Watugolong Krian Sidoarjo Penuh Eceng Gondok, Warga Khawatir Bisa Sebabkan Banjir

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Sungai di Desa Watugolong, Kecamatan Krian Kabupaten Sidoarjo membuat warga sekitar resah.

Pasalnya sungai tersebut penuh dengan eceng gondok dan membuat aliran air sungai menjadi terhambat.

Seorang warga sekitar, Waluyo mengatakan, sudah cukup lama eceng gondok memenuhi sungai tersebut.

"Mungkin ada sekitar 4 bulan lebih keadaannya seperti ini. Dan di musim panas ini, jumlahnya makin banyak dan makin besar," ujarnya kepada TribunJatim.com, Kamis (17/10/2019).

Ia menjelaskan dengan adanya eceng gondok membuat aliran sungainya tak menjadi lancar.

"Bagaimana mau lancar, eceng gondoknya besar besar. Salah satunya jalan pakai alat pengeruk (excavator)," tambahnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Solehuddin.

• BREAKING NEWS - Hindari Pelajar Nyebrang Jalan, Dua Truk PMK Surabaya Tabrakan, Sopir Terjepit

• Keruk Embung dan Sungai, Pemkab Lamongan Telan Anggaran Rp 5, 6 Miliar

• Sidang Gus Nur Ditunda, Ratusan Banser di PN Surabaya Diminta Bubarkan Diri

Dirinya mengaku takut bila keadaan eceng gondok tersebut dibiarkan terus. Apalagi sudah mendekati musim penghujan.

"Takutnya hujan deras, air sungai terhambat karena eceng gondok akhirnya meluap ke pemukiman. Seharusnya dinas terkait langsung melakukan tindakan," terangnya kepada Tribunjatim.com.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (DPU - BMSDA) Sunarti Setyaningsih menjelaskan bahwa pihaknya akan segera bertindak.

"Eceng gondok yang menyerang hampir ke seluruh saluran menandakan bahwa pencemaran sungai diambang batas normal. Sehingga eceng gondok tumbuh dengan subur," bebernya.

Oleh karena itu, pihaknya akan membuat anggelan agar eceng gondok tidak ikut aliran sungai.

"Kita buat anggelan untuk melokalisir eceng gondoknya. Dengan begitu, eceng gondok dapat mudah diambil," tandasnya.