Pencari Burung Dilaporkan Terjebak Api di Gunung Tengah Bondowoso
Pusat Pengendali Operasi (Pusdalop) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember menerima laporan orang terjebak api di Gunung Tengah,
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Pusat Pengendali Operasi (Pusdalop) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember menerima laporan orang terjebak api di Gunung Tengah, Dusun Daeuhan Desa Suco Lor, Kecamatan Maesan, Kabupaten Bondowoso, Senin (21/10/2019) sore.
Orang yang dilaporkan terjebak api itu bernama Rudi alias Pak Vita (30), warga Dusun Lengkong Desa Sucopangepok Kecamatan Jelbuk, Jember.
"Sore tadi kami menerima laporan orang terjebak api, yang tidak bisa turun," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jember Heru Widagdo.
BPBD Jember mendapatkan laporan dari Babinsa Desa Sucopangepok perihal orang hilang itu. Babinsa itu mendapatkan kabar dari yang bersangkutan sekitar pukul 09.00 Wib bahwa dia terjebak api, dan tidak bisa turun.
Pukul 12.00 Wib, yang bersangkutan kembali mengabari jika dirinya aman namun tidak bisa turun karena terhalang kobaran api. Kobaran api itu berasal dari kebakaran hutan. Dia menyebutkan berada di sekitar Gunung Tengah Dusun Dawuhan Desa Suco Lor, Maesan, Bondowoso. Gunung Tengah termasuk dalam gugusan Pegunungan Tinggi Yang Argopuro (Gunung Argopuro).
• Sosialisasi Penggunaan Kompor Induksi Perlu Dilakukan Secara Konsisten dan Berkala
• Gantikan Posisi Bejo di Persebaya Untuk Sementara, Ini Komentar Uston Nawawi
Rudi berada di tempat itu untuk mencari burung. Dia mengaku berangkat mencari burung pada Sabtu (19/10/2019).
"Sampai tadi sore kami mendapatkan laporan, yang bersangkutan belum ditemukan," lanjut Heru kepada Tribunjatim.com.
Pusdalop BPBD Jember melakukan assesment dengan mendatangi Desa Sucopangepok.
Selanjutnya, BPBD Jember juga berkoordinasi dengan Basarnas Pos SAR Jember untuk pencarian lebih lanjut. (Sri Wahyunik/Tribunjatim.com)