Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ancaman Angin Kencang di Jatim

BMKG Rilis 12 Wilayah Jatim Potensi Hujan Deras dan Angin Kencang, BPBD Jatim Imbau Warga Waspada

BMKG peringatkan akan ada hujan lebat dang angin kencang di 12 kabupaten kota di Jatim, Kepala BPBD Jatim imbau warga tidak menyikapinya berlebihan.

Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM/KUKUH KURNIAWAN
Kepala Pelaksana BPBD Jatim, Suban Wahyudiono saat ditemui TribunJatim.com, Selasa (15/1/2019). 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Warning BMKG terkait akan adanya hujan lebat dan angin kencang di 12 kabupaten kota di Jawa Timur turut disikapi oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim.

BPBD turut meneruskan peringatan yang ada ke masyarakat dan juga petugas di lapangan.

Namun, sebagaimana disampaikan oleh Kepala BPBD Jatim Suban Wahyudiono, peringatan tersebut diharapkan tidak disikapi berlebihan oleh masyarakat sehingga menimbulkan ketakutan.

Laga Derbi Jatim Persebaya Vs Arema FC Dihelat Tanpa Penonton, Ruben Sanadi Sebut Ada yang Kurang

BPBD mengajak masyarakat untuk tidak takut melainkan waspada saat ada di luar rumah.

"Kita share info tersebut. Kita sampaikan bahwa ada potensi, ingat ya potensi, ada hujan lebat dan juga angin kencang. Lengkap dengan jam dan lokasi daerahnya. Tapi kami tidak ingin masyarakat ketakutan, kami harap share info tersebut bisa membuat masyarakat siaga dan waspada," kata Suban, Selasa (10/12/2019).

Sinopsis Film Drive Hard, Duet John Cusack dan Thomas Jane, Tayang di Bioskop Trans TV Malam Ini

Greg Nwokolo Dipastikan Absen Hingga Akhir Musim, Madura United Akhiri Liga 1 2019 Lebih Cepat

Hingga sore ini, BPBD Jatim sendiri belum mendapatkan laporan berarti terkait adanya daerah yang mengalami kerusakan atau mengalami bencana hujan lebat dan angin kencang.

Hal tersebut mengindikasikan dua hal. Yaitu tidak adanya kejadian yang menimbulkan korban ataupun kejadian hujan lebat atapun angin kencang tidak sampai membuat BPBD di daerah melaporkan adanya kebutuhan tambahan personel dari BPBD Jatim.

UPDATE Satu Tahanan Kabur di Malang Bisa Diciduk Polisi, Kepergok Sembunyi di Rumah Kakaknya

Pria Bangkalan 3 Kali Cabuli Gadis 15 Tahun, Korban Dibilang Istri saat Diajak ke Kamar Teman

"Tapi kami menyiagakan pasukan di daerah, kami minta waspada di daerah-daerah yang mengalami potensi hujan lebat, angin kencang. Karena memang di pancaroba seperti ini hal tersebut sangat berpotensi terjadi. Dan jika ada laporan harus segera dicek dan dibantu masyarakatnya. Namun biasanya yang terjadi dampak seperti pohon tumbang, kemudian juga banjir skala kecil bisa diatasi oleh pasukan daerah, mereka cenderung tidak meminta bantuan ke provinsi," tegasnya.

Cara Mudah Hari Ini - Download Video di Twitter dari Android, iOS, dan Dekstop Tanpa Aplikasi

LENGKAP Daftar Nominasi Golden Globe Awards 2020, Marriage Story dan The Crown Mendominasi

Di sisi lain Suban juga meminta agar dengan pesatnya informasi di era digital masyarakat tidak membuat kesalahan penyampaian informasi.

Pasalnya sering saat ini terjadi kejadian di suatu daerah viral dan terkesan menakutkan. Padahal realita di lapangan tidak seheboh yang tersebar melalui jejaring perpesanan maupun media sosial.

"Seperti yang terjadi di Bangkalan kemarin, itu sebenarnya biasa, namun karena di video, jadi kesannya sangat besar kejadiannya. Kejadian di sana pun sudah mampu di atasi oleh petugas setempat," tegas Suban.

Buntut Insiden Terbakarnya Mobil Lamborghini di Surabaya, Polisi Layangkan Panggilan ke Pemiliknya

SOSOK Istri Polisi yang Gendong Suami, Videonya Langsung Viral, Perjuangannya Dipuji Setinggi Langit

Tidak hanya itu, kejadian serupa juga pernah terjadi saat hujan deras di Ponorogo. Ada foto viral bahwa di alun-alun terjadi genangan banjir yang tinggi.

Padahal setelah dicek petugas di lapangan, genangan yang terjadi hanya lima sentimeter.

"Hal seperti itu sering terjadi. Maka kami harapkan masyarakat yang suka update juga menyebarkan informasi yang benar dan sesuai realita," ucapnya.

Bayi di Mojokerto Lahir Tanpa Anus, Kondisinya Memprihatinkan, Keluarga Kelimpungan Bayar Perawatan

Emosi Tinggi Pria Hajar Kakek Gegara Ditegur Parkir Mobil di depan Rumah, Pelarian Berakhir di Hotel

Sebelumnya, BMKG menyebut sebanyak 12 daerah di Jawa Timur mulai dari Malang hingga Madiun bakal dilanda angin kencang, hujan lebat dan petir.

Hal ini merupakan bagian dari peringatan dini tiga harian yang dikeluarkan BMKG Juanda.

"Untuk Selasa (10/12/2019) siang, diperkirakan terjadi di wilayah Ngawi, Ponorogo, Kediri, Batu, Bojonegoro, Madiun, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Malang, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Lumajang, dan Situbondo," ujar Kasi Data dan Informasi BMKG Juanda, Teguh Tri Susanto.

5 Film yang Ramai Diperbincangkan Sepanjang Tahun 2019, dari Joker hingga Avengers: Endgame

Cara Diet Air Putih, Sepele namun Diklaim Bisa Turunkan Berat Badan hingga 30 Kilo dalam Sebulan

Teguh Tri Susanto menjelaskan untuk keesokan harinya yaitu pada Kamis (11/12/2019), hujan lebat dan angin kencang sesaat juga akan terjadi di wilayah yang sama pada siang hari.

"Dan untuk Jumat (12/12/2019) diprediksi akan terjadi di wilayah Kabupaten Lumajang saja," tambahnya.

Pakai Mobil Nopol Rekayasa, Sekpri Bupati Lamongan Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas

Petani Madiun Tewas di Sawah, Tubuhnya Dikerubuti Semut, Korban Disebut Punya Riwayat Jantung

Teguh juga menambahkan berdasarkan data, suhu udara pada hari ini di wilayah Jatim berkisar antara 17 - 35 derajat celcius. Dimana kelembapan udara mencapai 50 - 95 persen dengan kecepatan angin bertiup dari timur tenggara dengan kecepatan 0,5 - 30 km / jam.

Oleh karena itu dirinya menghimbau kepada masyarakat agar tetap berhati hati ketika beraktivitas dan selalu memantau kondisi cuaca yang disampaikan oleh BMKG.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved