Menikmati Geseng Bangsong Kuliner Mentok Langka Khas Banyuwangi, Enaknya Bikin Nagih

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Wisata Kuliner di Banyuwangi semakin berkembang.

Salah satu yang kini sedang menjadi primadona warga Banyuwangi adalah Pasar Wit-witan.

Pasar Wit-witan terletak di Desa Alasmalang, Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi.

Berada di bawah pepohonan yang asri dan rindang, wisatawan bisa menikmati berbagai kuliner tradisional, seperti, Geseng Bangsong, ayam geseng, rawon alas, sego cawuk dan macam-macam kudapan mulai dari apem kukus, orog-orog, cenil maupun klepon.

• Pasar Wit-Witan Suguhkan Kuliner Tradisional Khas Banyuwangi Bebas Plastik di Bawah Pepohonan

Serta aneka minuman tradisional seperti es cendol, dawet, beras kencur, temulawak dan kunyit asam.

Kuliner tradisional bisa dinikmati di Pasar Wit-wit an yang buka pukul 06.00 WIB hingga 10.00 WIB, setiap minggu.

Geseng bangsong merupakan kuliner khas Desa Wijenan, Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi yang dapat dinikmati di Pasar Wit-Witan Banyuwangi.

Makanan Geseng Bangsong ini biasanya disajikan pada acara-acara keagamaan umat islam seperti Hari Raya Idul Fitri, Idul Adha dan Maulid Nabi.

Bahan kuliner Geseng Bangsong adalah mentok atau yang lebih dikenal itik. Itik tersebut harus jantan.

• Iuran BPJS Kesehatan Naik Sebelum Januari 2020, Abidin Fikri: BPJS Langgar Peraturan Presiden

Daging itik digongso atau diukep hingga meresap dengan bumbu.

Berbeda dari bumbu biasanya, geseng bangsong di masak dengan campuran potongan pupus daun wadung.

Rasa khas gurih, pedas dan asam dari pupus daun wadung menambah citarasa geseng bangsong.

"Ada daging menthok, ada daging ayam. Harga Rp 15 ribu," kata penjual geseng bangsong, Tin di Pasar Wit-witan, Minggu (8/12/2019).

Hanya di Dusun Wijenan, kalian bisa merasakan kuliner geseng bangsong yang empuk khas Banyuwangi.

• Khofifah Dianugerahi Sebagai Pemimpin Perubahan oleh KemenPANRB, Pemprov Jatim Borong 6 Predikat WBK