Kenalkan Pentingnya Serat, FibreFirst Ajak Pekerja Kantoran Zumba, Minimal Streching

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Menggandeng instruktur kebugaran dari Gold's Gym dan klikDOKTER, FibreFirst menggelar kegiatan Jelajah Surabaya dengan Serat.

FibreFirst adalah suplemen yang kaya akan serat dan nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh setiap harinya.

Dalam acara ini, FibreFirst bertujuan mengedukasi  10 instansi besar di Surabaya dalam satu hari mengenai pentingnya serat, nutrisi, dan gizi seimbang pada pola makan para pekerja kantoran.

• Penyebab Guru SMP Jombang Tewas Bersimbah Darah Seusai Mengajar Terkuak? Polisi Beri Pernyataan Baru

• Pasar Smartphone Terus Tumbuh, Apollo Investasi Toko Mandiri di Kawasan Surabaya Barat

Akbar Galang Pratama, Marketing Manager FibreFirst mengatakan, pihaknya mengajak para pekerja kantoran yang menghabiskan sebagian besar waktunya dengan duduk agar membiasakan diri melakukan aktivitas fisik seperti zumba.

Paling tidak melakukan steching meski hanya sebentar, agar kesehatan dan kebugaran tetap terjaga.

"Selain itu bersama dengan klikDOKTER, dalam acara ini, kami sediakan kosultasi dokter dan medical check-up secara gratis," kata Akbar, Jumat (20/12/2019).

• Hasil Akhir Bali United vs Madura United: 0-2, Gol Rakic Nodai Pesta Juara Serdadu Tridatu

• KISAH CINTA Lettu Erizal Sidabutar & Putri Kladia, Perjuangan Rebut Hati Anak Komandan, ‘Dia Berani’

Disebutkan, Surabaya sebagai kota metropolitan terbesar kedua di Indonesia menjadi salah satu kota bisnis dan industri.

Data dari Badan Pusat Statistik ditahun 2015 terdapat sekitar 156.000 pekerja di Surabaya.

Pastinya dengan jumlah tersebut, Surabaya dipenuhi dengan hiruk pikuk pekerja.

Dalam kesibukan bekerja ini sayangnya sebagian besar dari karyawan dan karyawati sulit untuk mendapatkan waktu berolahraga, khususnya di tempat kerja.

• Cak Hariyanto Tolak Calon Tunggal di Pilkada Surabaya: Semakin Banyak Calon, Kompetisi Semakin Sehat

• Sambut Nataru, Razia Balap Liar, Polres Tulungagung Tahan 15 Motor Knalpot Brong

"Padahal, dengan menyempatkan diri melakukan aktivitas fisik saat bekerja, meskipun sebentar dapat menjaga tubuh tetap bugar, meningkatkan daya ingat, mood, serta kemampuan kekuatan dan fleksibilitas otot sehingga mengurangi risiko cedera saat bekerja," ungkap Akbar.

Selain jarang melakukan aktivitas fisik, pekerja juga cenderung sulit menerapkan pola makan yang sehat.

Karena kesibukan, mereka jadi lebih suka mengkonsumsi makanan cepat saji atau makanan-makanan lainnya tanpa memperhatikan kebutuhan gizi seperti serat dan nutrisi penting lainnya yang diperlukan oleh tubuh setiap harinya.

• Mengungkap Fenomena Sewa Kamar Kos Rp 15 Ribu Per Jam, Polisi Tulungagung Kordinasi dengan Satpol PP

• Polisi Kantongi Keterangan 6 Saksi Truk Kontainer Terbakar di Depo Tanto Surabaya, Besok Diungkap

Hal tersebut dapat memicu semakin meningkatnya risiko munculnya berbagai penyakit berbahaya juga.

"Oleh karena itu, kami hadir untuk mengedukasi para pekerja agar mulai membiasakan hidup sehat dengan menyempatkan aktivitas fisik serta mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang dan cukup serat setiap harinya," tambah Akbar.