Mayat di Belakang BMKG Kalianget
Tidak Ada Bukti Penganiayaan, Keluarga Tolak Otopsi Mayat di Belakang BMKG Kalianget: Sudah Ikhlas
Mayat perempuan yang ditemukan di belakang BMKG Kalianget selesai lakukan visum luar. Keluarga tolak otopsi: sudah ikhlas.
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Hefty Suud
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNJATIM.COM, SUMENEP - Mayat perempuan tanpa identas yang ditemukan di Belakang BMKG Kalianget, Sumenep terungkap bernama Busani (60).
Polisi pun telah melakukan identifikasi untuk mengetahui penyebab kematiannya.
Dari hasil visum luar Dokter RSI Kalianget, Sumenep, Madura, diketahui tidak ada tanda - tanda kekerasan pada jenazah yang merupakan warga Dusun Padurekso, Desa Kalianget Timur, Kecamatan Kalianget tersebut.
Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas mengatakan, jenazah Busani hanya dilakukan pemeriksaan luar. Lantaran pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi atau visum dalam.
• PSS Sleman Resmi Amankan Jasa Pilar Timnas U-23 Indonesia Irkham Mila
• CEK Nama-nama Lolos Verifikasi Masa Sanggah Basarnas CPNS 2019, Lanjut Ikuti Tes SKD
"Pihak keluarga tidak mau dilakukan otopsi, sudah menerima dengan ikhlas dan jenazah sudah dibawa pulang untuk dilakukan pemakaman," kata Widiarti Sutioningtyas, Kamis (9/1/2020).
Hasip dari visum luar katanya, Busani diperkirakan sudah meninggal 15 jam yang lalu.
"Hasil visum luar dari RSI Garam Kalianget, tidak ditemukan tanda - tanda kelerasan. Namun, sementara diduga laka sendiri," katanya.
• Klarifikasi Atta Soal YouTuber Minta Endorse Liburan 20 Orang ke Amerika, Apakah Itu Salah?
• Air Hujan Bisa Sebabkan Motor Rusak Berkarat, Jangan Lewatkan Perawatan 3 Komponen Ini, Penting!

• VIRAL Detik-detik Pria Diserang Ular Kobra dari Lubang Toilet, Sempat Mendesis, Lihat Ending Cerita
• Curanmor di Kota Malang, Pelaku Lancar Utak-atik Lubang Kunci Motor, Honda Beat Raib di Parkiran
Mantan Kapolsek Kota Sumenep ini sebelumnya mengatakan, saat ditemukan, mayat perempuan itu menggunakan baju warna biru garis-garis hijau.
Terdapat luka di pelipis mata kanan dan luka kelingking tangan kiri.
"Lokasi ditemukannya di pantai Dusun Lojikantang Desa Kalianget Barat, Kecamatan Kalianget," katanya.
Lokasi pantai ini berada di belakang kantor Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalianget, Sumenep.