Dibuntuti Korban, Pria Surabaya Kepergok Curi Dompet dan HP Tukang Bangunan di Kolam Renang
Aswardi ditangkap setelah mencuri handphone dan dompet milik kuli bangunan yang kebetulan sedang merenovasi kolam renan dalam komplek TNI AD.
Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Elma Gloria Stevani
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Polsek Wonokromo menangkap seorang pria bernama Aswardi yang tinggal di Jalan Keputran Kejambon, Kota Surabaya.
Penangkapan dilakukan setelah pria berusia 50 tahun ini mencuri handphone dan dompet milik kuli bangunan yang kebetulan sedang merenovasi kolam renang di sebuah kolam renang dalam komplek TNI AD di jalan Hayamwuruk Surabaya, Minggu (12/1/2020) pagi.
• Keluarga Cendana Terjerat Kasus Investasi Bodong MeMiles Rp 750 M, Polda Jatim Panggil Sebagai Saksi
• Tersangka Berinisial W Gunakan Aliran Dana Member Investasi Bodong MeMiles untuk Kepentingan Pribadi
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunJatim.com, tas milik kuli bangunan itu digantungkan tepat di toilet perempuan. Tas milik kuli bangunan tersebut berisi dompet dan handphone.
"Saat itu, tas korban digantungkan di toilet perempuan. Dalam tas berisi handpone dan dompet. Setelah ditinggal sesaat, pelaku kemudian datang dan mendekati tas milik korban lalu mencuri handpone dan dompetnya. Aksi itu terlihat oleh korban," beber Kanit Reskrim Polsek Wonokromo Surabaya, Ipda Arie Pranoto, Kamis (16/1/2020).
Korban yang sudah melihat aksi Aswardi, membuntutinya sambil melaporkan kejadian itu ke pihak keamanan kolam renang.
• Kasus Investasi Bodong Memiles Rp 750 M Tarik Perhatian Warga Lamongan, Polisi: Jangan Takut Melapor
• Musim Penghujan, Kementan: Pasokan Bawang Merah dan Cabai Tetap Aman di Probolinggo
"Setelah itu, keamanan kolam renang menghampiri pelaku saat berada di parkiran dan hendak keluar. Begitu digeledah ternyata ada handpone dan dompet korban dibawa olehnya," tambah Ipda Arie Pranoto.
Mendapati barang bukti, korban diantar pihak keamanan kolam renang membawa pelakunya ke Mapolsek Wonokromo Surabaya.
"Saat ini sudah ditahan dan pengakuannya sekali. Butuh uang buat kebutuhan sehari-hari," pungkas Ipda Arie Pranoto.
• 2 Elite Golkar di Jawa Timur Masuk Dalam Kepengurusan DPP Golkar
• Pilwali Surabaya 2020: PAN Jadi Partai Pertama yang Rekomendasikan Machfud Arifin Sebagai Cawali
