Tidak Terima Bantuan dari Pemkab Gresik, Warga Desa Wisata di Gresik Utara Merasa Dianaktirikan
Kepala Desa Sekapuk mengaku, butuh waktu satu tahun untuk mengubah bekas tambang kapur dan tempat pembuangan sampah menjadi sebuah destinasi wisata.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNJATIM.COM/WILLY ABRAHAM
Spot wisata desa muara bengawan solo (MBS) flying fox hasil dari CSR dan tidak ada bantuan dari Pemkab Gresik di Desa Pangkahwetan, Kecamatan Ujungpangkah, Kamis (23/1/2020).
Sudah kita upload di tempat Informasi, sehingga masyarakat sudah bisa mengakses. Sejumlah wisata desa sudah diupload semua.
Terkait bantuan, wisata Desa perlu ada kerjasama.
Karena aset milik Pemerintah Desa (Pemdes) sehingga bantuan sarana belum masuk.
"Rencana kedepan akan ada festival Desa Wisata, desa yang berprestasi kita majukan ke tingkat provinsi bahkan tingkat nasional. Itu rencana kita di tahun 2020 semoga bisa diwujudkan," tutupnya.
• BREAKING NEWS - Demokrat Usung Machfud Arifin Jadi Calon Wali Kota di Pilkada Surabaya 2020
• Pembersihan Sungai Buntung Waru Sidoarjo Diawasi Langsung Gubernur Khofifah
Penulis: Willy Abraham
Editor: Elma Gloria Stevani