Musim Hujan, Forum IKM Jatim Harapkan Agar Harga Bahan Pokok Dipasaran Tidak Naik
Forum Industri Kecil Menengah (IKM) Jatim berharap saat terjadi musim hujan diawal tahun 2020 ini tidak membuat harga bahan pokok (Bapok) dipasaran
Penulis: Fikri Firmansyah | Editor: Yoni Iskandar
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Forum Industri Kecil Menengah (IKM) Jatim berharap saat terjadi musim hujan diawal tahun 2020 ini tidak membuat harga bahan pokok (Bapok) dipasaran menjadi naik.
Pernyataan tersebut dikatakan Langsung oleh Ketua Forum IKM Jatim, Mohammad Oskar.
Berkaca dari hal itu pula, Oskar berharap agar Pemprov Jatim terus melakukan pemantauan agar harga Bapok bisa stabil atau tidak naik.
• Pemkot Madiun Bakal Bangun Tempat Wisata Semi Modern PeceLand Tahun ini
"Saya berharap pemerintah Jatim bisa terus memantau dan sekaligus memperhatikan terus pergerakan Bahan Pokok (Bapok) dipasaran terutama saat terjadi musim hujan seperti ini, sehingga harga bisa stabil atau tidak naik, karena jika Bapok naik otomatis para pelaku industri khususnya yang dibidang produksi penghasil makanan dan minuman akan menaikan harga barang produksinya juga," kata Mohammad Oskar kepada TribunJatim.com, Kamis (6/2/2020) di Kantor Forum IKM Jatim, Jalan Semolowaru Bahari No.21 Surabaya.
Oskar menjelaskan, jika barang produksi pelaku Industri Kreatif Menengah (IKM) harga jualnya ikut melambung nantinya keuntungan yang diraih para pelaku industri pun menurun karena pembeli tidak ada, sebab dirasa barang yang dibeli terlalu mahal harganya.
"Hal tersebut jika terjadi sangat disayangkan, karena bagi saya kehadiran para pelaku industri khususnya Industri Kecil Menengah (IKM) juga sangat membantu mengurangi tingkat pengangguran khususnya di Jatim sendiri," ujarnya.
• Bangkalan Gempa Magnitudo 6.3 Dini Hari Tadi, BPBD Imbau Warga Tak Panik: Sejauh Ini Aman
Berkaca dari hal itu Oskar berharap agar pemerintah Jatim bisa terus memantau harga Bapok dipasaran maupun Bapok yang langsung diproduksi dari petaninya, sehingga harga Bapok bisa tetap stabil terus meski sedang terjadi musim hujan.
"Jika bahan pokok (Bapok) khususnya seperti cabe, minyak, gula dan bawang harga melambung otomatis akan membuat biaya produksi pelaku industri juga tinggi," tutupnya kepada TribunJatim.com.
