Warga Surabaya yang Ditabrak Mikrolet di Pantai Dalegan Gresik Akhirnya Meninggal Dunia

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Warga Surabaya yang menjadi korban ditabrak mikrolet di pantai Dalegan, Kecamatan Panceng, Kabupaten Gresik akhirnya menghembuskan nafas terakhir.

Nyawa Rahmawati Ayoe tidak dapat ditolong saat perjalanan untuk mendapat perawatan.

Kapolsek Panceng, AKP Darsuki mengatakan satu orang meninggal dunia dalam kecelakaan maut ini.

"Korban meninggal saat dalam perjalanan menuju Puskesmas Panceng," ujarnya kepada Tribunjatim.com, Sabtu (22/2/2020).

Korban yang merupakan Warga Kelurahan Kebangsren 03/05 RT 09/RW 03 Kelurahan Genteng, Kecamatan Genteng, Surabaya itu menjadi korban saat berbelanja di pantai Dalegan, Kecamatan Panceng.

Dia yang tengah berbelanja di warung milik Siti (45) warga Kecamatan Panceng yang berada di lokasi wisata. Tidak lama memilih pakaian, mobil mikrolet berwarna biru W 1214 UB menabraknya. Mobil tersebut dikemudikan oleh Hariyono (39) warga Kalitengah RT 01/RW 02, Kecamatan Kalitengah, Kabupaten Lamongan yang belajar mobil.

• Setelah Akad Nikah, Evan Dimas akan Gelar Resepsi Pernikahan di Hari Ulang Tahunnya

• Cerita di Balik Mi Instan Terakhir Permintaan Ashraf ke BCL, Obrolan Malam yang Diwarnai Penolakan

• Valentino Rossi Ungkap Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa Bisa Kembali ke Grid setelah Gantung Helm

Korban mengalami luka pada kaki dan kepala bagian belakang.

"Saat ini korban berada di Rumah Sakit Ibnu Sina, Gresik," ucapnya.

Sekadar informasi, mobil tersebut merupakan rombongan wisata SMP Al-Ibra GKB Manyar Gresik berjumlah sekitar 100 orang mengendarai sekitar 10 unit kendaraan mikrolet warna biru.

Sebuah mobil mikrolet berwarna biru menabrak seorang wanita saat belanja di sebuah lokasi wisata di Gresik. Korban mengalami luka.

Kapolsek Panceng, AKP Darsuki menuturkan bahwa kecelakaan terjadi di sebuah lokasi wisata di pasir putih Dalegan, Kecamatan Panceng, Sabtu (22/2/2020).

Belajar Nyetir

Disana rombongan wisata SMP Al-Ibra GKB Manyar Gresik berjumlah sekitar 100 orang mengendarai sekitar 10 unit kendaraan angkutan umum jenis mikrolet.

Nah, kecelakaan itu bermula seorang pria bernama Hariyono (39) warga Kalitengah RT 01/RW 02, Kecamatan Kalitengah, Kabupaten Lamongan. Ingin belajar mengemudi.

Dia menggunakan kendaraan mikrolet W-1214-UB dengan didampingi oleh Muhammad Aseri (50) warga Dusun Melirang kulon, Desa Melirang RT 05/RW 02, Kecamatan Bungah.

Sebelum peristiwa itu, posisi mikrolet warna biru terparkir didalam lokasi wisata pantai Dalegan. Menghadap ke arah selatan dan disebelah selatan lokasi parkir terdapat deretan kios pedagang.

"Hariyono belum bisa mengemudikan mikrolet tiba-tiba nyelonong nabrak salah satu kios dan di dalamnya ada pembeli dan pemilik kios," ujarnya.

Mikrolet yang dikendarai Hariyono menabrak kios pedagang milik Siti serta pengunjung wisata yang saat itu sedang berbelanja, Rahmawati ayoe (37). Warga Kelurahan Kebangsren 03/05 RT 09/RW 03 Kelurahan Genteng, Kecamatan Genteng, Surabaya.

"Korban mengalami luka pada kaki dan kepala," katanya.

Polisi langsung mendatangi lokasi dan mengamankan Hariyono. Kemudian korban dilarikan untuk mendapat perawatan medis.

Warung milik Siti rusak, dagangan pakaian dan minuman rusak ditabrak mikrolet yang dikemudikan Hariyono. (wil/Tribunjatim.com)