Virus Corona di Indonesia
Ibadah Umrah di Stop Arab Saudi, Ketum PBNU KH Said Aqil Siradj: Selamatkan Umat Islam
Ketum PBNU KH Said Aqil Siradj megatakan, Pemerintah Arab Saudi mengambil langkah yang tepat dengan menutup sementara kunjungan ke Arab Saudi
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Yoni Iskandar
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Ketum PBNU) KH Said Aqil Siradj megatakan, Pemerintah Arab Saudi mengambil langkah yang tepat dengan menutup sementara kunjungan ke Arab Saudi untuk ibadah umrah maupun ziarah ke Masjid Nabawi di Madinah.
Menurut KH Said Aqil Siradj, keputusan tersebut menyelamatkan umat muslim dari Virus Corona.
"Karena disana (Arab Saudi) juga belum terjamin atau steril dari Corona maka sementara distop dulu," ujar KH Said Aqil Siradj, saat mengunjungi Mapolda Jatim, di Jalan Ahmad Yani, Surabaya, Jumat (6/3/2020).
Alumni Universitas Umm Al-Qura, Mekkah ini juga meminta masyarakat untuk tidak mengaitkan sepinya jemaah yang beribadah di Ka'bah dengan peristiwa kiamat.
"Kiamat masih jauh," kata KH Said Aqil Siradj kepada Tribunjatim.com.
• Asmara Nenek Janda Kaya & 14 Brondong Dulu Viral, Hebat Bercinta & Penuh Sensasi, Nasib Kini Beda
• Termometer Inframerah Mulai Jadi Barang Langka di Malang, Harga Naik Sejak Ramai Wabah Virus Corona
• VIRAL Pasien BPJS Tak Dilayani di IGD RSUD Soewandhie, Dinkes Surabaya Sebut Narasi Video Tak Benar
KH Said Aqil Siradj pun menceritakan pada zaman Khalifah Umar Bin Khattab ada wabah yang juga membuat banyak masyarakat Arab Saudi meninggal dunia.
"Pernah, pada zaman Syaidina Umar, bahkan korbannya sahabat besar Ubaidah bin Jarrah, waktu itu Umrah," ucap KH Said Aqil Siradj kepada Tribunjatim.com.
KH Said Aqil Siradj berharap wabah ini cepat selesai, dan Arab Saudi serta Indonesia bisa cepat steril dari Virus Corona sehingga ibadah Umrah bisa dibuka lagi dan ibadah Haji bisa dilaksanakan.
"Mudah-mudahan tetap ada hajinya kita lihat perkembangannya, jika memang sampai waktu haji belum steril itu udzur syar'i, kehendak Allah, tidak apa-apa kita malah mendapatkan pahala karena menyelamatkan diri," lanjutnya.
Alumni Ponpes Lirboyo, Kediri juga meminta agar warga tidak panik namun tetap waspada dan menjaga kebersihan, makan makanan yang sehat.
Sedangkan terkait kunjungannya ke Mapolda Jatim sendiri adalah karena diminta oleh Mantan Kapolda Jatim, Irjen Pol (purn) Machfud Arifin untuk mengisi khutbah Jum'at di Masjid Mapolda Jatim.
"Saya ke Surabaya untuk mengisi madrasah kader NU di Asrama Haji, karena diminta mampir oleh sahabat saya, Pak Machfud akhirnya saya mampir dulu," pungkasnya.