FAKTA Kasus PDP Hamil Meninggal, Ngadu Layanan RS ke Wali Kota hingga Live FB, Pihak RS Bicara
Inilah fakta-fakta selengkapnya tentang tragedi wanita PDP yang hamil meninggal dunia saat dilarikan ke rumah sakit rujukan.
Keluhan tersebut disampaikan korban melalui postingan di akun Facebooknya pada Jumat (3/4/2020).
"Untuk Bapak Wali Kota Kota Padang Sidempuan tercinta, Bapak Irsan, tolong lah Pak kasih saya kesempatan.
Saya dirujuk ke Medan, di rumah sakit yang lebih layak lagi, daripada Rumah Sakit Umum Kota Padang Sidempuan ini.
Kasihan kandungan saya, fasilitas di sini juga kurang memadai," tulis pasien tersebut di akun Facebook.
Belum genap 24 jam dirawat di ruang isolasi di RSUD Padang Sidempuan, pasien yang tengah hamil tersebut mengeluhkan layanan yang diberikan kepada Wali Kota.
Pasalnya, layanan yang diberikan di ruang isolasi di RSUD tersebut dianggap tidak layak.
Karena itu, ia memohon untuk dirujuk ke Medan.
• Sejoli Nekat Berhubungan Badan di Taman Saat Lockdown, Diteriaki dan Direkam Tetangga Akhirnya Viral
Live Facebook
Keluhan yang disampaikan kepada Walikota Padang itu juga diungkap lagi oleh sang pemilik akun lewat sebuah live FB.
Tidak hanya menulis postingan, keluhan serupa juga disampaikan melalui siaran langsung atau live di akun Facebooknya.
Dalam siaran langsung itu, ia mengeluhkan sejumlah layanan dan fasilitas rumah sakit.

Mulai dari ruangan isolasi yang digunakan pengap hingga makanan yang diberikan tidak layak dikonsumsi.
"Ini ruangan rumah sakit yang tidak layak dipakai. Minta minum saja, 2 jam kemudian baru datang. Sesak..." ujar pasien dengan napas yang tersengal-sengal.
"Ini bagaimana mau makan, nasinya keras. Orang yang sehat saja tidak bisa makan ini, apalagi yang sakit seperti saya," kata pasien yang hamil tersebut sambil menunjukkan makanan.
• Nasib Pilu Kepala Kampung Seusai Imbau Warga Tak Berkerumun karena Corona, Lihat Endingnya
Berakhir Meninggal Dunia
Nasib wanita PDP yang sedang mengandung tersebut pada akhirnya begitu memilukan.
Wanita PDP yang tengah hamil ini meninggal dalam perjalanan menuju Rumah Sakit rujukan di Kota Medan.