Virus Corona di Tulungagung
UPDATE CORONA di Tulungagung Rabu 15 April, 15 Pasien Positif Covid-19, Dinkes Lakukan Pelacakan
Menurut Sekretaris Posko Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Tulungagung, Didik Eka, pasien baru ini berasal dari Kecamatan Sumbergempol.
Penulis: David Yohanes | Editor: Dwi Prastika
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, David Yohanes
TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Satgas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Tulungagung mengumumkan tambahan satu pasien positif virus Corona (Covid-19) pada Rabu (15/4/2020) malam.
Dengan demikian, saat ini ada 15 pasien terkonfirmasi positif terinfeksi virus Corona di Kabupaten Tulungagung.
Menurut Sekretaris Posko Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Tulungagung, Didik Eka, pasien baru ini berasal dari Kecamatan Sumbergempol.
• Kebijakan Berubah Lagi, Warkop di Tulungagung Wajib Tutup Total, Petugas akan Bertindak Tegas
• 4 Menteri Ikut Pencanangan Pembangunan Bandara Kediri, Haryanti Sutrisno Berharap segera Terlaksana
Ia berjenis kelamin laki-laki dan berusia 33 tahun, dan sempat mengalami gejala sesak nafas sejak dua minggu sebelumnya.
"Jadi pasien ini sebelumnya berstatus PDP, kemudian hasil uji swab tenggorokan menyatakan dia positif Covid-19," terang Didik Eka.
Namun Didik Eka mengaku belum tahu riwayat kontak atau riwayat perjalanan pasien ini.
Tim dari Dinas Kesehatan akan melakukan pelacakan mulai Kamis (16/4/2020) besok.
Didik Eka berharap pasien ini berasal dari tiga klaster yang sudah dipetakan sebelumnya.
• 800 Awak Angkutan Umum Terdampak Pandemi Corona, Kapolres Tulungagung Serahkan Bantuan
• Antrean Pengambilan Tilang di Kejaksaan Negeri Tuban Membeludak, Warga Berjubel di Luar Pagar Masuk
"Semoga saja dia runtutan dari klaster yang ada, sehingga bisa lekas diputus penularannya," ujar Didik Eka.
Sebelumnya, satgas juga menemukan pasien ke-14 yang belum diketahui riwayat kontaknya.
Dari hasil pelacakan yang sudah dilakukan, pasien dari Kecamatan Kedungwaru ini masuk ke klaster pasien Ngadiluwih.
Satgas juga telah melakukan rapid test terhadap kontak terdekat, dan mendapati istrinya positif.
"Karena rapid test menunjukkan positif, dia wajib melakukan karantina dan kami akan mengambil sampel swab untuk diuji di laboratorium," papar Didik Eka.
• Sopir Terdampak Covid-19 di Kediri Dapat Bantuan Insentif Rp 600.000
• Tips Efektif Pakai Masker dari Dokter Spesialis Anak Surabaya: Terpenting Ukuran dan Sering Dicuci
Satgas telah memetakan tiga klaster penularan Covid-19 di Tulungagung.
