Daftar Harga Sembako Murah di Lumbung Pangan Jatim Dibuka 21 April 2020, Gula Rp 12.500 Per Kilogram
Daftar harga sembako murah di Lumbung Pangan Jatim yang dibuka mulai besok 21 April 2020, gula Rp 12.500 per kilogram.
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Pipin Tri Anjani
TRIBUNJATIM.COM - Jelang puasa Ramadan 1441 H atau 2020, Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah mempersiapkan Lumbung Pangan Jatim untuk masyarakat.
Lumbung Pangan Jatim dipersiapkan guna menjamin ketersediaan bahan pokok jelang bulan puasa Ramadan.
Rencananya, Lumbung Pangan Jatim akan dibuka mulai 21 April 2020 mendatang di Jatim Expo.
Lumbung Pangan Jatim akan menjadi sentra logistik Jatim yang memberikan berbagai macam kemudahan di tengah pandemi Corona (Covid-19).
Seperti kemudahan akses, pemberian layanan pembelian online dan juga bebas ongkir dengan jarak pembelian maksimal 20 kilometer.
• Sosok Ibu Nikita Mirzani yang Tak Terekspos, Berhijab, Blasteran & Suka Emas, Jedar: Mirip Kak Fitri
• Aib China Bakal Soal Corona Bakal Dibongkar AS & Eropa, Pasar Hewan Wuhan Hanya Pengalihan Isu?
Dirut PT Panca Wira Usaha (PWU) Jatim Erlangga Satriagung yang menjadi penanggung jawab Lumbung Pangan Jatim mengatakan, Pemprov Jatim sengaja menginisiasi program tersebut untuk mempermudah masyarakat memenuhi kebutuhan sembako khususnya pada waktu jelang puasa Ramadan.
“Di Lumbung Pangan Jatim ini ada banyak kami sediakan bahan pokok seperti beras, gula, minyak goreng, telur ayam, ikan, daging ayam dan juga bawang putih. Penyediaan bapok dalam jumlah besar ini juga sekaligus untuk memberikan rasa nyaman pada masyarakat Jatim bahwa Pemprov hadir di tengah-tengah mereka sehingga tidak perlu panik atas ketersediaan sembako,” kata Erlangga, Minggu (19/4/2020) malam.
Di tengah pandemi Corona, pelaksaan Lumbung Jatim Pangan tetap menerapkan physical distancing
“Kami akan launching tanggal 21 April nanti. Dan yang perlu dicatat adalah pelaksanannya dalam membeli di Lumbung Pangan Jatim ini harus tetap menerapkan physical distancing dan tidak akan terjadi kerumunan,” kata Erlangga.
Jika ada pembeli yang antri maka ada kursi duduk yang diatur berjarak dua meter. Sehingga physical distancing tetap dilakukan.
Selain itu pemesanan juga bisa dilakukan lewat pembelian online. Pembeli hanya perlu membuat order ke pantia dan pantia nanti akan yang mengantar dan bebas ongkir.
“Sedang kami uji coba seperti ini preorder, jadi masyarakat bisa memesan dulu dan memberi tahu ke kami akan diambil kapan sehingga saat masyarakat akan mengambil tinggal datang ke Jatim Expo dan tidak usah turun dari kendaraan, melainkan langsung dari kendaraan motor atau mobilnya nanti kita memberikan,” kata Erlangga.
Sementara Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan bahwa yang ingin dilakukan Pemprov adalah menjamin persiapan Ramadan warga Jawa Timur dalam kondisi yang tenang dan tidak panik. Sebab normalnya jelang Ramadan selalu dilakukan operasi pasar.
“Dalam suasana seperti ini sudah agak susah menggelas Operasi Pasar, apalagi untuk jaga jarak di tengah Operasi Pasar. Maka Lumbung Pangan Jatim ini akan menjadi solusinya.
Berdasarkan laporan tim di beberapa kali rapat Sistem yang baru dari penjualan Lumbung Pangan Jatim adalah preorder dan drive thru, ini saya rasa pertama lho di Indonesia,” kata Khofifah.
Selain itu Lumbung Pangan Jatim ini juga disiapkan untuk persiapan PSBB. Oleh sebab itu ada hitungan gratis ongkir dalam jarak 20 kilometer.
Yang dikatakan Khofifah cukup untuk kawasan yang diterapkan PSBB yaitu di Kota Surabaya, sebagaian wilayah Gresik dan sebagian wilayah Sidoarjo.
Dibandingkan dengan harga pasar, bahan pokok yang disediakan di Lumbung Pangan Jatim ini lebih murah.
Bahkan selisih jauh di bawah harga pasar. Sehingga masyarakat tak perlu khawatir masalah harga.
• Apa Itu PSBB untuk Menghambat Laju Penyebaran Virus Corona? Ini Bedanya dengan Karantina Wilayah
• Nikita Mirzani Peluk Manja Sahrul Gunawan, Goda Mau Nggak Sama Gue?, Beri Pesan ke Pacar Syahrul
Berikut daftar harga sembako di lumbung pangan Jatim
Beras dan Gula
Harga beras di Lumbung Pangan Jatim mulai beras medium, premium sekitar Rp 500 lebih murah per kilogramnya dibandingkan harga pasar.
Sementara untuk gula sendiri, harga lebih murah dibandingkan yang dijual di pasar yakni Rp 12.500 perkilohramnya.
“Juga untuk gula. Jika di pasar harga gula per kilogramnya sekarang adalah Rp 18.500 di Lumbung Pangan Jatim ini kita lepas dengan harga Rp 12.500 perkilogramnya,” kata Erlangga.
Minyak Goreng
Minyak goreng juga disediakan di Lumbung Pangan Jatim dengan harga yang terbilang murah.
Harga minyak goreng Rp 700 lebih murah perliternya dibandingkan harga pasar.
Telur
Begitu juga dengan telur ayam.
Di Lumbung Pangan Jatim telur ayam dijual dengan harga Rp 3.500 lebih murah per kilogram dibandingkan harga pasar.
Dimana harga jual telur ayam di Jatim Expo ini akan dipatok Rp 21.500 saja perkilogramnya.
Fillet Ikan Patin
Lalu juga disediakan fillet ikan patin dan beberapa jenis ikan yang lain.
Harga fillet ikan patin bisa Rp 9000 lebih murah perkilogramnya dibandingkan harga pasar.
• 18 Wilayah di Indonesia yang Sudah Resmi Berlakukan PSBB untuk Menghambat Penyebaran Virus Corona
Surabaya, Sidoarjo dan Gresik Bakal Terapkan PSBB
Rapat koordinasi Forkopimda Provinsi Jawa Timur bersama Forpimda Kota Surabaya, Kabupaten Gresik, dan Kabupaten Sidoarjo yang digelar di Gedung Grahadi, menghasilkan satu keputusan, Minggu (19/4/2020).
Pemprov Jawa Timur memutuskan akan mengajukan penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) untuk tiga kawasan, yaitu Kota Surabaya, Kabupaten Gresik, dan Kabupaten Sidoarjo, untuk cegah penyebaran virus Corona (Covid-19).
Keputusan bersama itu diambil setelah dilakukan rapat tertutup yang dipimpin langsung oleh Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, bersama Kapolda Jatim, Irjen Pol Luki Hermawan, Kasdam V Brawijaya, Wagub Jatim, dan Sekdaprov, yang juga menghadirkan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, Plt Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin, dan Plt Sekda Kabupaten Gresik, Nadlif.
Rapat tersebut menyepakati bahwa tiga daerah tersebut sudah saatnya diterapkan PSBB, mengingat perkembangan penyebaran Covid-19 yang kian meningkat di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik.
“Maka tadi kami bersama-sama mengambil kesepakatan bahwa hari ini sudah saatnya di Kota Surabaya, di sebagian Kabupaten Gresik, dan di sebagian Kabupaten Sidoarjo, diberlakukan PSBB,” kata Khofifah Indar Parawansa.
Kesepakatan itu diambil setelah dipaparkan penjelasan tim kuratif dan tim tracing dan arahan kapolda dan kasdam, kemudian penjelasan detail langkah-langkah yang sudah dilakukan secara berlapis oleh Pemkot Surabaya, langkah berlapis yang dilakukan oleh Bupati dan jajaran Pemkab Sidoarjo, dan langkah berlapis oleh Pemkab Gresik, lalu juga tracing yang sudah dilakukan sangat detail oleh pemkot Surabaya dan seterusnya ada upaya yang memang harus dilakukan lebih dari upaya yang sudah dilakukan.
“Dari diskusi yang berjalan sangat konstruktif, saya rasa ini adalah pertemuan yang sangat produktif masing-masing melihat bahwa ikhtiar yang sudah berlapis ini ternyata harus dilakukan oleh berbagai pihak yang bisa memberikan langkah-langkah yang lebih kuratif,” kata Khofifah Indar Parawansa.
Ditegaskan Khofifah Indar Parawansa, dengan kesepakatan bersama ini masing-masing pemkot, dan pemkab ditambah dengan tim Polda dan Kodam serta DPRD akan membahas detail dari Draf Pergub yang sudah disiapkan.
“Ini akan menjadi satu kestuan dari kesepakatan kita untuk menyiapkan Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik yang masuk pada PSBB. Tentu ini akan kami teruskan melalui surat resmi ke Kemenkes dan selanjutnya kita akan menyiapkan Pergub yang kemudian ditindaklanjuti dengan perwali perbup yang areanya kita sepakati masuk PSBB,” pungkas Khofifah Indar Parawansa. (Fatimatuz Zahroh/TribunJatim.com)