Malang Dapat Anjuran Karantina Wilayah dari Pemprov, Sutiaji: Akan Kami Lakukan, Meski Ada Kelemahan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pemerintah Kota Malang mendapatkan anjuran karantina wilayah dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Malang, Sutiaji saat ditemui awak media pada Senin (20/4/2020).

Dia menyampaikan, berkaitan dengan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ini dia menyerahkan sepenuhnya kepada Pemprov Jatim.

• Masa Penutupan Tempat Wisata di Kabupaten Malang akibat Covid-19 Diperpanjang hingga Situasi Aman

Akan tetapi, pihaknya mendapatkan anjuran untuk melakukan karantina wilayah.

"Kita dapat anjuran untuk melakukan karantina wilayah. Itu akan kami lakukan meski ada kelemahannya," ucap Sutiaji.

Kelemahan yang dimaksud oleh Sutiaji tersebut ialah karantina wilayah tidak memiliki punishment.

• Sosok Ibu Nikita Mirzani yang Tak Terekspos, Berhijab, Blasteran & Suka Emas, Jedar: Mirip Kak Fitri

• Nikita Mirzani Syok Berat Tahu Sebab Putus Lesty-Rizki soal Nikah, Gosip & Cerita Baru Lesty Muncul

Kemudian, karantina wilayah ini harus dibiayai sendiri berkaitan dengan jaring keamanan sosial.

"Ketika ini sudah masuk PSBB, mestinya kita sudah dapat bantuan dari Provinsi, untuk jaring keamanan sosial. Tapi ini bukan goal dari kami," ucapnya.

Untuk itu, Pemerintah Kota Malang akan mewaspadai lonjakan dari pemudik dan mahasiswa baru yang akan datang ke Kota Malang.

• 18 Wilayah di Indonesia yang Sudah Resmi Berlakukan PSBB untuk Menghambat Penyebaran Virus Corona

Termasuk mengurangi jumlah PDP Covid-19 di Kota Malang yang jumlahnya kian hari kian meningkat.

"Kondisi yang sudah stagnant ini harus kita pertahankan. Biar nantinya menjadi catatan bagus dengan kami. Termasuk mewaspadai lonjakan pemudik dan kedatangan mahasiswa baru," tandasnya.

Sebagai informasi, dalam karantina wilayah nanti, Pemkot Malang akan melakukan pemantauan mobilitas orang khusunya pada saat musim mudik nanti.

• Suara Gaduh Dikira Kucing, Tak Tahunya Maling Naik Atap Rumah di Malang, Kabur Ketahuan Warga

Di mana para pemudik nantinya akan diperiksa satu per satu kondisi kesehatannya sebelum pulang ke rumahnya masing-masing.

Bagi pemudik, yang memiliki gejala virus Corona atau Covid-19, akan dirujuk ke tempat karantina.

Di mana Pemkot Malang telah menyiapkan empat tempat karantina bagi pemudik.

Tempat karantina tersebut memiliki kapasitas bervariasi, rata-rata kapasitas kurang lebih sekitar 1000 orang.

Penulis: Rifki Edgar

Editor: Arie Noer Rachmawati