Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tragedi Karantina Mandiri Berubah Jadi Api, ODP di Blitar Bakar Diri & Tenggak Bensin, Kondisi Parah

Peristiwa menegangkan seorang ODP nekat bakar diri dan tenggak bensin, kondisinya begitu parah hingga tak tertolong lagi.

Penulis: Ignatia | Editor: Januar
Tribunnews
Ilustrasi orang bakar diri di Blitar 

Peristiwa menegangkan seorang ODP nekat bakar diri dan tenggak bensin, kondisinya begitu parah hingga tak tertolong lagi.

TRIBUNJATIM.COM - Terjadi sebuah tragedi karantina mandiri yang berubah menghebohkan karena api.

Peristiwa seorang ODP Covid-19 yang nekat mengakhiri hidupnya dengan membakar diri.

Tak hanya membakar diri, pria satu ini juga menenggak bensin karena frustasi diminta karantina mandiri.

Insiden tersebut sempat menghebohkan pemerintah setempat hingga fakta-fakta terkait pun akhirnya terkuak.

Selalu Berusaha Ditutupi Korut, Bocor Kondisi Sebenarnya Kim Jong Un, Medis: Tak Bisa Berbuat Lagi

VIRAL Pemuda Surabaya & YouTuber Medan Ubah-Lecehkan Lagu Aisyah Istri Rasulullah, Begini Nasibnya

Inilah Kronologi Pria Bermasker Ngaku TNI Datangi Konter HP di Malang, Bawa Pistol Sambil Mabuk

Berikut ulasan selengkapnya.

Seorang pria berstatus Orang dalam Pemantauan (ODP) berinisial M (32) asal Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur melakukan aksi nekat dengan membakar diri.

Sempat ditangani di rumah sakit, nyawa M tidak tertolong.

Ia dinyatakan meninggal dunia.

Ilustrasi bakar diri
Ilustrasi bakar diri (Kolase Kompas.com dan Tribun Jakarta)

Sebelum kejadian, M sempat menjalani perawatan di rumah sakit di Kediri karena sakit yang dia derita.

Sepulang dari Kediri pada 17 April 2020, dia langsung diberi status ODP.

Sebab Kediri sudah dinyatakan sebagai daerah zona merah virus Corona atau Covid-19.

Dia pun diminta melakukan karantina mandiri selama 14 hari di rumah.

Saat itulah dia melakukan hal nekat dengan menenggak bensin dan membakar diri.

FAKTA di Balik Viral Video Orang Tua Tolak Anak Mudik karena Takut Corona, Kejadian dari Realitas

Gangguan Kejiwaan 

Gugus tugas penanganan Covid-19 Blitar menyebut korban nekat bunuh diri karena memiliki gangguan kejiwaan.

Keluarga yang mengetahui percobaan bunuh diri M segera menolong dan membawa ke rumah sakit.

Dia sempat dirawat di rumah sakit swasta tiga hari lalu dirujuk ke RSUD Ngudi Waluyo.

VIRAL Jawaban Susi Pudjiastuti Soal Beda Mudik & Pulkam, Disebut Tenang, Kontras dengan Fadli Zon

Direktur RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Endah Woro Utami mengatakan korban tiba di rumah sakit sudah tidak sadarkan diri.

Kondisinya pun sudah mengalami luka bakar yang cukup parah.

"Sudah diupayakan di IGD semaksimal mungkin, jam 10 (kemarin) pasien meninggal," ujar Woro melalui aplikasi pesan instan, Jumat (24/4/2020), seperti dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com.

Ilustrasi orang bakar diri
Ilustrasi orang bakar diri (TRIBUNJATIM.COM/ISTIMEWA)

Dimakamkan dengan standar WHO

Juru bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Blitar Krisna Yekti mengatakan M dimakamkan dengan prosedur Covid-19.

Sebab dia meninggal dengan status ODP.

Para petugas mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap dalam prosesnya.

M dimakamkan di tempat pemakaman umum setempat.

"Meninggal lalu dimakamkan dengan protokoler kesehatan," ujar Yekti.

Petugas memakai pakaian hazmat memakamkan warga yang meninggal terkonfirmasi positif Covid 19 di Desa Kambingan, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri, Sabtu (11/4/2020).
Petugas memakai pakaian hazmat memakamkan warga yang meninggal terkonfirmasi positif Covid 19 di Desa Kambingan, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri, Sabtu (11/4/2020). (ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM)

Dulu Viral Pernikahan TKW Indonesia & Majikannya, Mendadak Jadi Miliader, Tapi Suami Meninggal Dunia

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Artikel di atas telah tayang sebelumnya di Kompas.com dalam judul Fakta ODP di Blitar Bakar Diri Saat Karantina, Tenggak Bensin, Alami Gangguan Kejiwaan

VIRAL Kondisi 1 Keluarga PDP di Magetan yang Kabur, Tragedi Sama Pernah Terjadi, 1 Kampung Terdampak

FOTO Salat Tarawih Keluarga Via Vallen Curi Perhatian, Lokasi Disoroti, Via Langsung Cepat Tanggap

Diam-diam PDP Corona Kabur Dibantu Istri karena Bosan, Rupanya Positif Covid-19, Lihat Nasibnya Kini

Benarkan 1 Keluarga di Magetan Kabur saat Isolasi, RSUD Sayidiman: Itu Warga di Luar Ponpes Al Fatah

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved