Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

PSBB Surabaya

Check Point Karang Pilang PSBB Surabaya, Kendaraan Selain Plat L Dipinggirkan, Pengendara Diperiksa

Sejumlah kendaraan selain plat L dipinggirkan untuk diperiksa pada penerapan PSBB Surabaya hari pertama.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM/LUHUR PAMBUDI
Anggota TNI mengecek kartu keluarga pengendara di check point exit Pasar Karang Pilang pada hari pertama PSBB Surabaya, Selasa (28/4/2020). 

Kurun waktu itu, pihaknya masih memberlakukan imbauan persuasif yang menitikberatkan pada aspek sosialisasi PSBB Surabaya pada masyarakat.

ATURAN PSBB Surabaya 28 April-11 Mei: Kegiatan yang Dibolehkan & Dilarang, Ada Sanksi Jika Dilanggar

"Sifatnya masih persuasif atau imbauan imbauan," katanya saat ditemui TribunJatim.com di lokasi.

Selepas masa itu, bilamana masih mendapati adanya pengendara yang tidak disiplin saat melintas di depan poskonya.

Suradi tak segan memintanya putar arah balik tempat asalnya.

"Kalau penilangan hanya pada pelanggaran yang berpotensi terjadi kecelakaan lalu lintas, dan fasilitas pengguna. Kalau pelanggaran PSBB, sanksinya suruh kembali," jelasnya.

Suradi mengaku masih belum mendapati adanya insiden menonjol yang ditangani anggota gabungan di poskonya.

Hanya saja sudah banyak pengendara, terutama motor, yang sadar untuk menerapkan protokol pencegahan Corona (Covid-19) dengan tidak membawa penumpang.

PSBB Gresik Hari Pertama Diwarnai Pelanggaran, Pengendara Tak Pakai Masker hingga Sarung Tangan

Meskipun satu dua pasang pengendara masih didapatinya, tampak berboncengan.

"Mekanismenya, mobil hanya membuat 50 persen penumpang, motor tidak boleh boncengan, kecuali suami istri dalam satu alamat, atau pasutri, anak dgn orangtua," tuturnya.

Ia mengimbau, selama penerapan PSBB Surabaya, pengendara motor dilarang berboncengan.

Termasuk untuk para pengendara ojek daring atau ojek online (Ojol), ia berharap, sementara waktu, tidak membawa angkutan penumpang.

"Selanjutnya Gojek mulai saat ini tidak boleh memuat atau mengangkut orang, namun bisa muat suatu barang," terangnya.

Sekali lagi Suradi menekankan pada masyarakat untuk sadar dan kooperatif dengan aturan pemerintah mengenai pencegahan Corona Covid-19 yang bentuknya PSBB.

Hari Pertama PSBB Surabaya, Check Point Bundaran Waru Diwarnai Antrean Pengendara & Screening Ketat

Agar angka penularan Covid-19, dapat terus ditekan, dan wabah pandemik ini dapat segera sirna dari Bumi Pertiwi.

"Para pengendara saat ini sudah PSBB, mari ikuti pemerintah. Tanpa dukungan masyarakat pencegahan covid mustahil akan berhasil," pungkasnya.

Sementara itu, pantauan TribunJatim.com di lokasi, pengecekan di pos tersebut dinilai paling krusial.

Pasalnya, posko tersebut langsung menghadapi arus kedatangan kendaraan yang melintas dari kawasan Driyorejo, Gresik, dan Pasar Sepanjang, Taman, Sidoarjo.

Sehingga petugas harus ekstra sabar memeriksa ratusan kendaraan yang datang berduyun-duyun silih berganti dari dua daerah.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved