Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Virus Corona di Jawa Timur

Pendapat BI Jatim Terkait Perekonomian Jawa Timur Pasca Covid-19: Optimis Recovery Lebih Cepat

Bank Indonesia wilayah Jawa Timur menyatakan pihaknya optimistis perekonomian Jatim mampu pulih sesudah rampunnya pandemi virus Corona.

Penulis: Fikri Firmansyah | Editor: Hefty Suud
ISTIMEWA/Humas BI Jatim
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Difi Ahmad Johansyah. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pandemi virus Corona ( Covid-19 ) di Jawa Timur belum tunjukkan titik terang, kendati demikian, Bank Indonesia wilayah Jawa Timur menyatakan pihaknya optimistis perekonomian Jatim mampu pulih sesudah rampunnya pandemi virus itu sendiri.

Hal tersebut dikatakan langsung oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Difi Ahmad Johansyah dalam keterangan tertulis yang diterima TribunJatim.com, Hari ini, Rabu (29/4/2020).

VIRAL Curhat Pilu Tenaga Medis Pejuang Corona Buat Jenderal TNI Nangis, Istri: Luar Biasa Perjuangan

Tragedi Pernikahan 1 Bulan Wanita Cantik Dulu Viral, Pacaran 7 Tahun, Dihancurkan 2 Pelakor: Tertipu

"Pertumbuhan ekonomi dunia pada tahun 2020 diperkirakan akan mengalami kontraksi akibat adanya Covid-19 dan diperkirakan akan kembali tumbuh tinggi pada tahun 2021 (V-shape Recovery) sejalan dengan hasil positif sejumlah bauran kebijakan yang ditempuh banyak negara di 2020 dalam menghadapi pandemi Covid-19 termasuk Indonesia," kata Difi, Rabu (29/4/2020).

Berkaca dari hal tersebut lah, dikatakannya, yang mendorong pihaknya pula untuk optimistis bahwa perekonomian Jatim yang akan recovery yang lebih cepat, yang dimana sejalan dengan respon penanganan Covid-19 dari berbagai pihak, baik oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, serta dukungan masyarakat secara umum.

Facial Sendiri di Rumah Pakai Home Bubble Facial Kit Profira, Aman, Ikuti Tutorial Pemakaiannya!

Paket Sembako untuk Warga Surabaya Telah Didistribusikan, Bakal Diantar Langsung Door to Door

"Optimistis kami ini ada karena juga didukung dengan hasil asesmen IMF yang menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi dunia pada tahun 2020 diprakirakan akan mengalami kontraksi sebesar -3% (yoy), namun diperkirakan akan kembali tumbuh tinggi sebesar 5,8% di tahun 2021," tambahnya.

Senada dengan Difi, Kepala Grup Advisory dan Pengembangan Ekonomi, Harmanta mengatakan hal yang sama, yakni terkait wilayah Jatim perekonomiannya mampu pulih pasca Covid-19.

"Perekonomian Jatim mampu pulih pasca covid-19, sebab kondisi inflasi juga relatif stabil dan terjaga dalam rentang target inflasi nasional yakni 3±1% bahka juga karena sejumlah upaya telah dilakukan oleh Tim Pengendalian Inflasi Daerah, baik di level Provinsi maupun Kabupaten/Kota dalam menjaga stabilitas harga, ketersediaan pasokan serta kelancaran distribusi komoditas pangan strategis di tengah penerapan Pembatasan Sosial Berskala BEsar (PSBB) di sejumlah wilayah," jelasnya.

Penulis: Fikri Firmansyah

Editor: Heftys Suud

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved