Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

PT Bimasakti Multi Sinergi Ciptakan Alat yang Diklaim Mampu Bunuh Covid-19: Begini Cara Kerjanya

PT Bimasakti Multi Sinergi kirim alat pembunuh virus ke Pemprov Jatim. Diklaim bisa bunuh berbagai macam virus, termasuk Covid-19.

Penulis: Aqwamit Torik | Editor: Hefty Suud
ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM
PT Bimasakti Multi Sinergi saat memberikan bantuan alat pembunuh virus yang diterima oleh wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Aqwamit Torik

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - PT Bimasakti Multi Sinergi ciptakan alat pembunuh virus atau virus killer device.

Alat tersebut diklaim bisa membunuh berbagai macam virus, termasuk Corona ( Covid-19 ).

Alat tersebut diberikan kepada Pemprov Jatim sebagai bentuk bantuan dan dukungan dalam pencegahan penyebaran virus Corona.

100 Pegawai Pabrik Rokok Sampoerna Rungkut Surabaya Positif Versi Rapid Test: Besok Swab

VIRAL Pernikahan Kakek & Janda Desa Beda 34 Tahun di Jateng, Ngebet Meski Pandemi Corona, Bahagia

Alat tersebut diserahkan oleh Dirut PT Bimasakti Multi Sinergi, Didin Nur Ali yang diterima langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu malam (29/4/2020).

"Alat ini mampu menyedot udara yang tercampur virus Corona akibat droplet, dan dikeluarkan menjadi menjadi udara yang bisa membunuh partikel virus," ujar PT Dirut Bimasakti Multi Sinergi, Didin Nur Ali usai menyerahkan bantuan.

Berdasarkan rilis yang diterima oleh TribunJatim.com, Didin menjelaskan, alat tersebut masih terbatas dalam produksinya, dan hanya bisa maksimal 30-50 unit.

Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Lamongan Perluas Pemeriksaan, Termasuk Tukang Becak

Ditengah Pandemi, Kinerja Bank Jatim Kuartal I Masih Tumbuh Positif

Namun tak menutup kemungkinan, nantinya akan dipikirkan soal produksi massalnya.

Sementara itu, penemu alay Virus Killer Device, Dokter Helmi Jakfar mengungkapkan, ruang tertutup membuat penyebaran virus berpotensi lebih tinggi dibandingkan dengan di luar ruangan.

"Karena di ruang terbuka virus mudah mati jika terkena sinar matahari, Ndak perlu satu hari, sepuluh menit saja sudah mati," katanya.

Rentannya penyebaran virus Corona di dalam ruangan menjadi inspirasi penemu untuk membuat Virus Killer Device.

Cara kerja alat ini, menyedot udara dalam ruangan dan disaring dengan ultraviolet berkekuatan 800 mikro joel.

Sehingga akan mematikan virus dan dilanjut dengan pemberian alkaline untuk memastikan mematikan virus.

"Di kotak itu cuma butuh waktu 0,2 detik untuk bunuh virus. Sebetulnya sederhana tapi tak banyak terpikirkan," kata Helmi.

Alat ini juga dianggap cocok untuk kondisi pandemi karena bekerja terus menerus, hingga udara terus bersih. Berbeda dengan alat yang sudah ada yang membersihkan ruangan hanya sekali saja di awal.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved