Warga Terdampak Covid-19 di Kecamatan Ngasem dan Kepung Kabupaten Kediri Dapat Droping Beras 39 Ton

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Didik Mashudi

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Pemerintah Kabupaten Kediri masih terus menyalurkan bantuan, Selasa (12/5/2020).

Kali ini giliran Kecamatan Ngasem dan Kecamatan Kepung yang mendapatkan beras bantuan.

Untuk dua kecamatan ini, ada sebanyak 39,17 ton beras bantuan dengan rincian Kecamatan Ngasem 18,55 ton, dan Kecamatan Kepung 20,62 ton.

Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri, Slamet Turmudi, mengatakan, sampai hari ini sudah ada 12 kecamatan yang menerima beras bantuan virus Corona atau Covid-19 dari Pemerintah Kabupaten Kediri.

“Rencana besok kita laksanakan penyaluran bantuan beras ke Kecamatan Kras dengan total kurang lebih 30 ton,” jelasnya.

Slamet Turmudi mengimbau masyarakat penerima bantuan harap tetap di rumah masing-masing. Biar gugus tugas desa yang berkeliling menyalurkan, sehingga tidak ada kerumunan warga yang rentan penularan Covid-19.

• Pemkab Kediri Bagikan 43 Ton.Beras pada Warga Terdampak Wabah Covid-19 Kecamatan Kunjang & Semen

• Sampang Masuk Zona Merah Covid-19, Pasien Pertama Satpam, Sempat Isolasi di Balai Latihan Kerja

"Bantuan akan terus kami distribusikan sampai pandemi ini berakhir,” lanjutnya.

Sementara Camat Ngasem, Ary Budiyanto, mengatakan, beras nantinya dibagikan pada warga kurang mampu meliputi kalangan pedagang kaki lima, buruh tani, tukang becak, dan juga industri kecil.

Untuk penerimanya merupakan warga terdampak Covid-19 yang tidak masuk ke dalam daftar penerima BPNT dan PKH.

Sementara Camat Kepung, Sumarlan, mengatakan bantuan dari pemerintah ini sudah ditunggu-tunggu masyarakat.

• UPDATE CORONA di Kediri Selasa 12 Mei, Kasus Positif Bertambah 2 dari Klaster Pesantren Temboro

• Hasil Rapid Test Susulan di Desa Jabalsari Tulungagung Menggembirakan, Tidak Ada Penularan

“Beras bantuan siap didistribusikan ke warga terdampak. Semoga bantuan ini bisa meringankan beban warga yang sangat kesulitan di tengah pandemi Covid-19,” ungkapnya.

Kriteria penerima bantuan beras ini diarahkan kepada masyarakat yang sama sekali belum menerima bantuan seperti PKH, BLT, dan lainnya.

Tujuannya dalam rangka pemerataan bantuan bagi seluruh masyarakat.

Pendistribusiaannya, pihak desa mengambil ke kecamatan sesuai jumlah yang telah diverifikasi Dinas Sosial. Kemudian gugus tugas desa menyalurkan ke warga penerima.

Editor: Dwi Prastika

• UPDATE CORONA Jatim, Tambah 115 Orang Jadi 1649 Kasus, Ada 1 Kasus di Sampang, Jatim Full Zona Merah