Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Taktik Ibu Pura-pura Lapor Anak Diculik, Ternyata Lakukan Hal Mengerikan, Berawal dari Temuan Darah

Seorang ibu berpura-pura panik dan lapor polisi bahwa anaknya telah diculik. Setelah diselidiki, wanita itu ternyata melakukan hal mengerikan.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Januar
CEN/Rafael Mateus Winques via Intisari
Seorang ibu membunuh putranya, awalnya mengaku si anak diculik dan lapor polisi. 

Dia dilaporkan mengakui bahwa putranya telah meninggal setelah dia memberinya obat kuat karena dia menderita masalah emosional.

Alexandra dikatakan telah mengakui bahwa dia kemudian memindahkan tubuh Rafael, menurut laporan.

Kepala kepolisian setempat Nadine Anflor mengatakan, kasus itu tampaknya merupakan "pembunuhan karena kesalahan" tetapi tuduhan itu akan diklarifikasi.

Anflor mengatakan dia telah mengajukan permohonan agar Alexandra ditahan di penjara preventif saat penyelidikan berlanjut.

Telepon Suami, Ibu Muda Mengaku Bunuh Anak Kandungnya Usia 2 Tahun

OS (24) seorang ibu rumah tangga di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan tengah diamankan polisi karena diduga membunuh anak balitanya yang masih berusia 2 tahun 11 bulan.

Peristiwa tersebut terjadi di salah satu perusahaan kelapa sawit di Desa Waono Sari, Kecamatan Tualan Hulu pada Sabtu (25/4/2020).

Setelah membunuh sang anak dengan sebilah pisau dapur, OS menelpon suaminya.

Janda Cantik Rela Dibully karena Nikahi Pria Ini, Makin Dihujat 1 Tahun Kemudian, Sikapnya Miris

Kepada sang suami, OS mengaku jika baru saja membunuh anak mereka.

Sang suami kaget dan sempat tidak percaya.

Namun ia memutuskan untuk pulang ke rumah dan menemukan istrinya duduk di ruang tamu sambil memegang pisau berlumuran darah.

Sang suami lalu masuk mencari anaknya dan menemukan darah dagingnya tergeletak berlumuran darah.

Ia kemudian kembali mendatangi istriya untuk menanyakan apa yang terjadi di rumah.

VIRAL Janda Muda Nikahi Pria dengan Keterbatasan Fisik, 1 Tahun Kemudian Sikap Berubah dan Dihujat

Pada suaminya, OS mengaku telah membunuh anaknya dan ingin bunuh diri.

Mendengar hal itu, ia langsung merebut pisau yang ada di tangan OS dan berteriak meminta bantuan.

Halaman
123
Sumber: Intisari
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved