Virus Corona di Trenggalek
Akan Mulai Pembelajaran Era New Normal, Pondok Pesantren Darussalam Trenggalek Siapkan Ruang Isolasi
Pondok Pesantren Darussalam Trenggalek menyediakan check point, ruang observasi kesehatan, dan ruang isolasi bagi santri dari luar kota.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Dwi Prastika
Ia memastikan, para santri dari wilayah yang sempat menjalankan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) harus mengikuti rapid test.
"Jika reaktif, akan kami isolasi di kabupaten. Tapi kalau nonreaktif, boleh ke pesantren asal pesantren sudah punya ruang isolasi. Sehingga tidak dicampur dengan santri yang sudah bermukim lebih awal," sambung dia.
Pada hari itu, tampak beberapa santri telah menghuni ruang isolasi yang disediakan.
• Penuhi Kebutuhan Pasar, Pengusaha Kota Kediri Ajak Warga Terdampak Covid-19 Buat APD dan Face Shield
Pondok pesantren itu membuat dua ruang isolasi untuk diisi santri putra dan santri putri.
"Sehingga pembelajarannya nanti tersendiri. Baru setelah 14 hari diobservasi dan sehat, bisa mengikuti pembelajaran seperti yang lain," sambung Mas Ipin.
Ia menekankan pentingnya kesadaran warga untuk menyambut era new normal.
"Yang kami tekankan, tatanan baru bisa diikuti dengan kesadaran baru. Sehingga pesantren pun bisa berkativitas kembali dengan new normal," pungkasnya.
Editor: Dwi Prastika