Virus Corona di Tulungagung
Komunitas Pesepeda Berkembang di Tulungagung, Angka Penjualan Sepeda di PDS Meningkat
Di masa pandemi virus corona, penjualan sepeda di Pasar Dagang Sepeda (PDS) di Kelurahan Karangwaru, Kecamatan Tulungagung justru mengalami peningkata
Penulis: David Yohanes | Editor: Taufiqur Rohman
Keuntungan ini biasa dibagi dengan pedagang lain yang barangnya berhasil dijual oleh Saijo.
Saijo juga melayani tukar tambah untuk warga yang ingin ganti sepeda.
Saat ini komunitas pesepeda tengah menjamur di Tulungagung.
Setiap malam mereka bersepeda dalam kelompok-kelompok kecil.
• Tips & Trik DIY Masker Biar Bisa Matching dengan Outfit, Gini Cara Desainer Mega Ma: Cuma 45 Menit
Diakui Saijo, keberadaan komunitas ini turut mendongkrak penjualan.
“Karena ada komunitas, jual belinya juga semakin ramai. Apalagi sekarang komunitasnya sangat banyak,” pungkas Saijo.
Seorang pembeli bernama Amir Fatah mengatakan, PDS adalah pilihan untuk mencari sepeda bekas.
Apalagi jika butuh sepeda dengan kondisi keuangan sedang mepet.
• Update Dugaan Pembunuhan Pria Sidoarjo, Polisi Periksa 10 Saksi
Sebab meski bekas, menurutnya para pendagang di PDS melakukan perawatan sehingga layak jual.
“Memang harus pintar-pintar memilih agar bisa dapat sepeda bekas dengan kualitas bagus,” katanya.
Lanjut Amir, bersepeda sudah jadi tren bagi anak muda di Tulungagung.
• Tak Persoalkan Wacana Liga 2 Banyak Mainkan U-20, PSG Gresik Beri Sinyal Kumpulkan Pemain September
Sering kali mereka bersepeda menuju sejumlah destinasi yang banyak dikunjungi, seperti alun-alun dan Jembatan Ngujang 2.
Namun menurut Amir, yang terpenting adalah tujuan olahraga dan menjaga sistem imum tubuh.
“Di masa pandemi kan butuh imun yang kuat. Makanya harus rajin olahraga,” tandasnya.