Virus Corona di Gresik
70 Staf Dinkes Gresik Dirapid Test, 1 Hasilnya Reaktif Covid-19 Diminta Lakukan Karantina Mandiri
70 staff Dinkes Gresik jalani rapid test. Kadinkes Gresik, drg Saifudin Ghozali ungkap hasilnya, ada satu orang dinyatakan reaktif Covid-19.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik ( Dinkes Gresik ) menggelar rapid tes massal usai satu orang yang bekerja sebagai staf di Dinkes meninggal terkonfirmasi positif virus Corona ( Covid-19 ).
Dari rapid tes massal itu, satu orang staff Dinkes Kabupaten Gresik dinyatalkan reaktif.
"Ada 70 orang yang kita rapid tes hari ini. Satu orang hasil rapidnya reaktif," kata Kadinkes Gresik, drg Saifudin Ghozali, Jumat (26/6/2020).
• Hendak Tidurkan Anaknya, Ibu Ini Malah Ketiduran, Paman Syok Lihat Ada yang Mengambang di Kolam Ikan
• Asmara Terlarang Bu Dokter di Pasuruan dengan Selingkuhan Dibongkar Suami, Chat WA Jadi Bukti
Rapid tes masal ini untuk mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan Dinkes Kabupaten Gresik.
Setelah mengetahui ada staffnya yang reaktif.
Pihaknya langsung meminta pegawai dinkes yang hasil rapid tesnya reaktif itu untuk melakukan karantina mandiri di rumah. Mengurangi interaksi dengan banyak orang terlebih dahulu.
"Dalam waktu dekat kita jadwalkan Swab," kata Ghozali.
• NEWS VIDEO - Grand City Surabaya Terapkan Protokol Kesehatan Touchless, Bersiap Sambut New Normal
• Icip-icip Ginger Caramel Cake Primadona Swiss-Belinn Manyar, Padukan Karamel dan Jahe: Pedasnya Pas
Setelah hasil Swab keluar, barulah menentukan langkah apa yang diambil. Yang jelas, satu staff Dinkes yang meninggal kemarin terkonfirmasi positif Covid-19.
Ghozali menyebut jika para pegawainya mengalami syok kemarin.
Guna mencipatakan ketenangan pihaknya menerapkan Work From Home (WFH) bagi staff Dinkes.
"WFH selama 14 hari," pungkasnya.
Penulis: Willy Abraham
Editor: Heftys Suud