Mayat Bayi di Surabaya
Mayat Bayi Terjerat Rafia Dievakuasi ke RSUD dr Soetomo Surabaya, Diperkirakan Usianya 2 Pekan
Temuan mayat bayi terjerat rafia dilaporkan ke Mapolsek Sukolilo. Kanit Reskrim Polsek Sukolilo: jenazah diekuasi ke RSUD dr Soetomo Surabaya.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Hefty Suud
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Nahas mayat bayi terjerat rafia ditemukan di plengsengan pintu air di kawasan Jalan Menur Pumpungan Raya, RW 3, Klampis Ngasem, Sukolilo, Minggu (19/7/2020).
Menurut Ketua RW 03 Abudin Salim, mayat bayi tersebut ditemukan di dalam kardus kemasan kardus air mineral.
Pihaknya mendapat laporan temuan mayat bayi itu dari anak-anak kecil yang mandi di pintu air Sungai Klampis Ngasem, sekira pukul 12.30 WIB.
• Motor Wanita Surabaya Digondol Maling Saat Bayar Tagihan Belanja Online, CCTV: Pelaku Berbaju Cerah
"Yang nemu pertama kali anak kecil dekat pintu air itu," kata Abudin.
Kemudian, dirinya melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Sukolilo, dan mayat bayi dievakuasi sekira pukul 14.00 WIB.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sukolilo, Iptu Zainal Abidin mengungkapkan, pihaknya sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
• BREAKING NEWS - Ditemukan Mayat Bayi Perempuan di Sukolilo, Leher Terjerat Rafia Dibuntal Handuk
• Wisatawan Yang Hilang di Pantai Kedung Tumpang Tulungagung Ditemukan di Tengah Laut
Proses evakuasi mayat sudah selesai, saat ini mayat telah berada di kamar mayat RSUD dr Soetomo Surabaya.
"Sudah selesai evakuasinya," ujarnya saat dikonfirmasi Tribunjatim.com
Diberitakan sebelumnya, mayat bayi tersebut informasinya berjenis kelamin perempuan. Ukuran tinggi tubuh bayi sekira 40 sentimeter.
Menurut Ketua RW 03 Abudin Salim, mayat bayi tersebut ditemukan di dalam kardus kemasan kardus air mineral.
Tubuh bayi itu tampak dibungkus dalam plastik kresek warna hitam, dan dibuntal lapisan kain handuk warna biru.
Saat dibuka lapisan penutup tubuh mayat bayi, ternyata didapati leher bayi tersebut terjerat oleh seutas tali rafia.
"Kayak ada tali yang menjerat lehernya," ujarnya saat ditemui awak media di lokasi, Minggu (19/7/2020).
Melihat kondisi fisiologi bayi, Abudin memperkirakan, bayi tersebut berusia dua pekan.
"Enggak terlalu kecil amat, kayak baru lahir. Perkiraannya ya sudah dirawat agak besar," jelasnya.
Penulis: Luhur Pambudi
Editor: Heftys Suud