Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Lawan Distres Diabetes, FKp Unair Ajarkan Mindfulness Breathing untuk Kelola Stres Penyakit Kronis

Tim dosen dan mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga (FKp UNAIR) melaksanakan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM)

|
Editor: Sudarma Adi
ISTIMEWA
PKM - Tim dosen dan mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga (FKp UNAIR) melaksanakan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) 
Ringkasan Berita:
  • Program: PKM oleh FKp UNAIR bertema Mindfulness Breathing dan Supportive Educative.
  • Lokasi: RW 05, Kelurahan Mojo, Kecamatan Gubeng, Surabaya.
 
 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tim dosen dan mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga (FKp UNAIR) melaksanakan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) bertema “Mindfulness Breathing dan Supportive Educative sebagai Upaya Meningkatkan Kualitas Hidup dan Menurunkan Risiko Distres Diabetes di Kota Surabaya.”

Kegiatan ini menjadi langkah nyata UNAIR dalam meningkatkan literasi kesehatan masyarakat dan membantu penderita diabetes melitus (DM) mengelola stres akibat penyakit kronis yang mereka alami.

Program yang tercatat dengan Nomor: 3212/TB/UN3.FKp/PM.01.01/2025 tersebut berlangsung di RW 05 Kelurahan Mojo, Kecamatan Gubeng, Surabaya, dan diikuti oleh 45 peserta, terdiri atas pasien diabetes, keluarga, serta kader kesehatan.

Dalam sambutannya, tim FKp UNAIR menekankan pentingnya penanganan diabetes tidak hanya dari sisi medis, tetapi juga dari aspek psikologis dan sosial.

"Penderita diabetes sering mengalami distres diabetes, yaitu tekanan emosional akibat tuntutan pengelolaan penyakit yang berlangsung seumur hidup, mulai dari pengaturan pola makan, aktivitas fisik, hingga kepatuhan minum obat," jelas dosen FKp UNAIR, Dr. Ika Yuni Widyawati dalam keterangan tertulis, Selasa (14/10/2025).

Baca juga: Dosen Unair Bekali Remaja Jombang Soal Edukasi Kesehatan Reproduksi hingga Perencanaan Keluarga

Untuk menjawab tantangan tersebut, kegiatan PKM dibagi menjadi tiga sesi utama:
 1. Edukasi Diabetes oleh Dr Ika Yuni Widyaawati , yang menjelaskan penyebab, gejala, dan cara pencegahan komplikasi melalui gaya hidup sehat dan aktif.
 2. Distres Diabetes oleh Sylvia Dwi Wahyuni, S.Kep., Ns., M.Kep., yang menyoroti pentingnya dukungan psikososial dan pengelolaan emosi pasien.
 3. Mindfulness Breathing dan Supportive Education oleh Dr. Ika Nur Pratiwi, yang mengajarkan teknik pernapasan sadar untuk menenangkan pikiran dan menurunkan stres.

Teknik Mindfulness Breathing mengajak peserta untuk fokus pada irama napas dan sensasi tubuh tanpa menghakimi pikiran yang muncul.

Melalui latihan sederhana ini, peserta belajar menenangkan diri, menurunkan ketegangan otot, dan mengendalikan stres yang kerap muncul akibat kekhawatiran terhadap kondisi kesehatan mereka.

“Setelah mencoba mindfulness breathing, badan terasa lebih ringan dan pikiran jadi tenang. Saya jadi lebih semangat menjaga pola makan dan minum obat,” ujar Rasmi (66 tahun), salah satu peserta penderita diabetes.

Selain praktik pernapasan, para mahasiswa FKp UNAIR turut mendampingi peserta dalam sesi pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pengetahuan dan efektivitas kegiatan.

Kegiatan yang juga dihadiri perangkat RW dan tokoh masyarakat tersebut berlangsung hangat dan interaktif.

Para dosen FKp UNAIR berharap kegiatan ini dapat berlanjut melalui peran aktif kader kesehatan sebagai agen perubahan di lingkungan RW 05.

“Pendekatan edukatif seperti ini penting agar masyarakat bisa memahami pentingnya manajemen stres dan pola hidup sehat dalam mengendalikan diabetes,” ungkap salah satu dosen tim pengabdi.

Melalui kegiatan ini, FKp UNAIR turut berkontribusi dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) poin 3, yaitu menjamin kehidupan yang sehat dan mendukung kesejahteraan bagi semua usia.

PKM Mindfulness Breathing menjadi bukti penerapan langsung ilmu keperawatan yang memberdayakan masyarakat dan berdampak nyata pada peningkatan kualitas hidup penderita diabetes.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved